Pemprov Sulsel Pastikan tidak akan Berlakukan |em|Lockdown|/em| |Republika Online

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memastikan tidak akan memberlakukan lockdown sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 atau virus corona di wilayah tersebut. Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman di Makassar melalui keterangan resminya, Selasa menyampaikan Pemprov Sulsel tidak akan memberlakukan lockdown sebab hal itu dianggap merupakan kewenangan pemerintah pusat.

Berkaitan dengan itu, Pemprov Sulsel, kata dia, meminta kepada Gugus Tugas Covid-19 untuk membentuk posko pintu masuk di pelabuhan, bandara dan perbatasan dengan melibatkan semua unsur. Mulai dari TNI, Polri, BPBD, Dinas Kesehatan, dan lainnya."Ini untuk memastikan warga yang baru datang terdata dengan baik dan untuk diarahkan agar karantina mandiri," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Sulsel, Mayor Jenderal TNI Andi Sumangerukka mengemukakan pihaknya telah melakukan identifikasi, khususnya pada daerah pandemi. Data itu, kata dia diserahkan untuk menjadi rujukan terhadap langkah-langkah maupun kebijakan setiap daerah terhadap penanganan Covid-19 di masing-masing daerah, termasuk jika ingin melakukan lockdown.

"Kami hanya memberi data ke Pemda dari hasil identifikasi khususnya daerah pandemi untuk menilai, jika mau silakan ," katanya. Sementara terkait Kota Makassar sebagai salah satu area pandemi dengan kasus Covid-19 terbanyak di Sulsel, hanya akan dilakukan pembatasan kegiatan."Bukan lockdown, kita siapkan personel untuk melakukannya, termasuk Satpol PP," katanya.sumber : AntaraBACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Persepektif Republika.co.id, Klik di Sini

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pandemi Corona, Pemprov Sulsel Perpanjang Masa Belajar dari RumahPemerintah Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluarkan surat edaran soal perpanjangan masa belajar karena wabah virus Corona COVID-19. Surat edaran ini berlaku juga untuk sekolah asrama. VirusCorona Sulsel These 5 countries officially have the strongest military.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Pemprov Sulsel Siapkan 50 Ton Beras Bagi Terdampak Covid-19 |Republika OnlinePemprov dan Bulog akan mendata siapa saja yang berhak menerima bantuan beras.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Tak Bisa Kerja-Khawatir Pelabuhan Ditutup, Pemudik Mulai Tiba di SulselSejumlah warga yang merantau mulai mudik ke Sulawesi Selatan. Warga mengaku mudik lebih cepat karena tidak bisa bekerja dampak dari wabah virus Corona. Mudik Sulsel
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

BREAKING NEWS: 50 Orang Positif Virus Corona di Sulsel - Tribun TimurBREAKING NEWS: 50 Orang Positif Virus Corona di Sulsel via tribuntimur matalokalmenjangkauindonesia
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Atlet PON Sulsel Diminta Jalankan Latihan Mandiri |Republika OnlinePara Atlet PON Sulsel diminta menjaga kondisi dan stamina.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Kasus Positif Corona di Sulsel Tambah Jadi 48, Terbanyak di MakassarPasien positif virus Corona (COVID-19) di Sulawesi Selatan (Sulsel) kini bertambah menjadi 48 orang. Dari 48 orang tersebut belum ada yang dinyatakan sembuh dari Corona. VirusCorona Sulsel Makassar Oh shit Di butuhkan keputusan yang cepat dan tegas dari pemerintah, pemerintah, masyarakat dan unsur lainnya mesti seirama Waduh... jd sngt bnyk. Asalx 1 jd 2 jd brp. Sngt pesat skli prkmbngn virusx. Makany hrs mghindari masyarakat lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »