sumut.jpnn.com, MANDAILING NATAL - Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal , Provinsi Sumatera Utara terus berupaya mencegah penularan wabah penyakit Septicaemia Epizootia atau penyakit ngorok yang menyerang sapi dan kerbau, melalui pemberian vaksin.
"Stok obat vaksin dan vitamin yang kita pegang sampai saat ini masih cukup. Anggota di lapangan sudah saya arahkan untuk bekerja maksimal dalam melakukan penyuntikan. Itu upaya kita sampai saat ini," kata Siar Nasution, Rabu . Peternak diminta untuk memantau perkembangan ternak dan bila ditemukan tanda-tanda terjangkit wabah segera melaporkan.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Antisipasi Campak, Kabupaten Tangerang Gencarkan Imunisasi pada Anak |Republika OnlineKabupaten Tangerang juga gencarkan pemberian vitamin A pada anak antisipasi campak.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Santri asal Riau Hanyut di Sungai Singolot Madina, Basarnas Lakukan PencarianTim SAR gabungan dari Rescuer Unit Siaga SAR Madina, BPBD Madina, Koramil 14 Kotanopan, Ditsamapta Polres Madina serta Masyarakat bahu-membahu turut melakukan
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Banjir Rendam Ratusan Rumah di Madina dan Lumpuhkan Jalur TransportasiRatusan rumah di Kecamatan Ranto Baek Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara, Minggu malam (23/1/2023) terendam banjir
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Pemprov Sumut Rencana Tertibkan Tambang Emas Ilegal di MadinaPemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara akan tegas melakukan upaya penertiban aktivitas tambang emas di Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Pasalnya tambang itu dinilai sudah mencemari lingkungan hingga menewaskan penambang yang tertimbun tanah longsor.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
KLB Campak Muncul Lagi usai Covid-19, Tak Boleh Lalai Gencarkan Imunisasi - Pikiran-Rakyat.comKLB Campak Muncul Lagi usai Covid-19, Tak Boleh Lalai Gencarkan Imunisasi: Campak kini menjadi KLB lagi setelah pandemi Covid-19 berangsur hilang, imunisasi perlu digencarkan lagi.
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Bandung Mulai Gencarkan Vaksinasi COVID-19 Dosis Ke-4Sesuai surat edaran Kementerian Kesehatan, vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua dapat diberikan enam bulan setelah vaksinasi dosis penguat pertama.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »