Pemilih Muda India Sulit Dapat Pekerjaan Layak

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 70%

Pemilihan Umum Berita

India,Pemilih Muda,Pekerjaan

Para pemilih muda dalam pemilihan umum India tahun ini didominasi lulusan perguruan tinggi yang sulit mendapat pekerjaan layak. Mereka berpendidikan tinggi, frustrasi, dan marah.

Sekelompok anak muda yang sebagian mengenakan masker berswafoto di luar pusat perbelanjaan di Bengaluru, ibu kota Negara Bagian Karnataka, India , Kamis ., para pemilih muda dalam pemilihan umum India tahun ini didominasi lulusan perguruan tinggi yang sulit mendapat pekerjaan layak. Mereka berpendidikan tinggi, frustrasi, dan marah. Menjelang pemungutan suara yang dimulai pada 19 April 2024, kenyataan pahit itu menjadi pekerjaan rumah bagi para politisi India .

Belum lagi, kenyataan bahwa impitan hidup mereka semakin berat ketika pendapatan yang diperoleh ternyata tak mampu untuk membeli properti, tidak bisa digunakan untuk sekolah lanjutan karena makin mahal, dan tak bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan mereka. Keputusan mereka untuk tidak menikah salah satunya juga karena disebabkan kecemasan mereka akibat tidak mampu untuk membiayai berumah tangga.

Fenomena di India terjadi juga di negara lain. Aktivitas ekonomi belum mampu memberi kesejahteraan generasi baru secara memadai. Bahkan, sekadar menampung mereka ke dalam lapangan pekerjaan tradisional juga tak bisa. Masalah makin bertambah karena sektor pertanian mulai ditinggalkan meski memberi lowongan pekerjaan.

Oleh karena itu, di tengah pemilihan umum yang marak di berbagai negara, janji-janji manis mudah sekali memukau generasi Z. Dengan berbagai masalah yang dihadapi, kalimat-kalimat yang mudah dipahami akan langsung diterima mereka. Politisi yang memahami masalah generasi Z dan pintar berkomunikasi dengan mereka tentu akan mendapat suara lebih.

Meski demikian, komunikasi artifisial seperti itu tidak akan memberi dampak jangka panjang. Janji-janji manis tidak akan menyelesaikan masalah yang menimpa mereka. Politisi harus mampu mengkreasi ide yang memungkinkan lahirnya ekonomi baru dengan pertumbuhan eksponensial kemudian mengomunikasikannya dengan baik. Hanya dengan langkah seperti ini masalah generasi Z bisa ditangani.

India Pemilih Muda Pekerjaan Lulusan Perguruan Tinggi Frustrasi

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemilih Muda India: Berpendidikan Tinggi, Menganggur, dan MarahDi negara dengan salah satu pertumbuhan ekonomi tertinggi di dunia itu, para sarjana sulit memperoleh pekerjaan layak.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

Biden Hapus Hutang Mahasiswa Untuk Raih Dukungan Pemilih MudaPara mahasiswa beraktivitas di kampus University of Southern California USC di Los Angeles California Kamis 2132024
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Syarat TSM Sulit Dibuktikan, Anies dan Ganjar Sulit MenangMembuktikan bahwa telah terjadi kecurangan bersifat terstruktur, sistematis dan masif (TSM) bukan hal mudah.Demikian pandangan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »

Mengenal Pemilu India, Diikuti 2.400 Parpol dan Hampir 1 Miliar PemilihDiikuti 2.400 parpol dan hampir 1 miliar pemilih serta berlangsung 1,5 bulan, pemilu India adalah pemilu terbesar dunia.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

5 Fakta Pemilu India: Diikuti 2 Ribu Partai sampai 1 Miliar PemilihPemilu India pada April mendatang akan menjadi yang terbesar di dunia lantaran diikuti oleh ribuan partai dan diikuti oleh 1 miliar pemilih.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »

TKI Usia Muda Kerap Jadi Korban Investasi Bodong, OJK Ungkap Pelaku Sulit Dilacak'Mereka menjadi sasaran bagi pelaku investasi bodong, baik dari dalam negeri maupun luar negeri,' kata Hudiyanto.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »