Rumah warga yang dibangun berimpitan dengan kandang ternak di Dusun Kayoman, Desa Serut, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat .tidak boleh dibawa ke wilayah lain. Hal itu sebagai bentuk pencegahan agar penularan antraks tidak meluas ke daerah-daerah lain. Namun, pembatasan pergerakan ternak membutuhkan kesadaran warga yang tinggal di zona tersebut., dan Dusun Kalinongko Kidul, Desa Gayamharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman.
Sejauh ini, ungkap Suparmono, tidak ada lagi laporan kematian ternak di Dusun Kalinongko Kidul. Ia pun meminta masyarakat lebih waspada terhadap ternak mereka yang mati mendadak maupun memiliki gejala antraks. Pasalnya, temuan kasus antraks di Sleman baru diketahui setelah ada kematian ternak di Gunungkidul. Padahal, kasus ternak mati mendadak lebih dahulu terjadi di Sleman.Sebagai bentuk pencegahan, lanjut Suparmono, ternak-ternak yang masih sehat sudah diberikan antibiotik dan vitamin.
”Tidak mungkin penjagaan dilakukan 24 jam. Kalau sudah tidak ada kesadaran, tentu mereka mencari cara bagaimana bisa lolos dan keluar . Upaya kita adalah menyadarkan masyarakat secara bersama-sama,” kata Wibawanti. Dusun Kayoman merupakan dusun yang menjadi zona merah penularan antraks. Sementara itu, Dusun Wangon merupakan dusun yang berbatasan langsung dengan Dusun Kayoman sehingga ikut dijadikan sasaran penyuntikan antibiotik dan vitamin. Vaksinasi antraks juga akan dilakukan pada dua dusun tersebut sekitar dua pekan mendatang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »