Liputan6.com, Palu - Lebih dari sebulan pemadaman listrik bergilir bagi pelanggan PLN di Kota Palu dan sekitarnya diberlakukan akibat debit air Danau Poso yang mengalami surut ekstrem.
Danau Poso sejak tahun 2015 menjadi sumber energi listrik utama bagi Kota Palu dan beberapa kabupaten lain di sekitarnya. PT Poso Energy mengelola PLTA di danau itu untuk kebutuhan listrik di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah. BACA JUGA: Menteri EDM: PLN Jangan Hambat Pengembangan PLTS Atap di Daerah BACA JUGA: PLN Bakal Pasok Listrik Hijau untuk PTPN III dan Alfamidi BACA JUGA: Gaet PLN, PTPN III Optimalkan EBT di Pabrik Kelapa Sawit Namun sejak kemarau panjang akibat El Nino danau terbesar ke-3 di Indonesia itu mengalami surut ekstrem hingga lebih dari 400 meter dari normalnya dan membuat pasokan listrik untuk PLN Area Palu berkurang signifikan menjadi hanya 30 persen dari kondisi normal.
Pemadaman bergilir yang tengah dilakukan disebut Reky merupakan bagian dari langkah manajemen beban untuk menjaga stabilisasi sistem kelistrikan di Sulawesi Tengah yang menggunakan sistem interkoneksi bersama tiga provinsi lain di Sulawesi. PLN bersama BMKG sejak awal Oktober sendiri berupaya membuat hujan buatan dengan Teknologi Modifikasi Cuaca di sekitar Danau Poso untuk mencegah penyurutan air terus menerus.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pemadaman Listrik Palu Debit Air Danau Poso PLN PT Poso Energy PLTA Sulawesi Selatan Sulawesi Tengah
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »