REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan akan menguat terbatas disepanjang pekan depan. Beberapa sentimen mulai dari perkembangan penemuan vaksin dan perkiraan kinerja emiten di kuartal ketiga akan mewarnai pergerakan IHSG. Baca Juga Dari dalam negeri, Direktur Anugerah Investama Sekuritas, Hans Kwee mengatakan, pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja masih menjadi perhatian pasar. Bank Dunia turut memberikan respons yang positif terhadap UU sapu jagat ini.
Dari global, Hans menambahkan, pasar juga akan memperhatikan perijinan vaksin covid-19. Manajemen Pfizer Inc akan mengajukan izin vaksin covid-19 ke otoritas Amerika Serikat pada awal November. Vaksin Pfizer merupakan hasil pengembangan perusahaan bersama mitranya di Jerman, BioNTech. Trump sempat meminta Kongres untuk mengesahkan RUU bantuan virus covid-19 dengan dikurangi dana sisa dari program kredit UKM yang kadaluarsa. Juru bicara Gedung Putih mengatakan anggota Senat dari Partai Republik akan mengikuti apa yang diinginkan Trump.
Dari Eropa, kekhawatiran gelombang kedua covid-19 terus meningkat karena infeksi melonjak di beberapa wilayah Eropa. Pemerintah Prancis mengumumkan keadaan darurat kesehatan masyarakat karena terjadi kenaikan rawat inap akibat Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »