PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa mengumumkan, Senin waktu setempat, komite penulisan konstitusi Suriah yang telah lama ditunggu-tunggu. Komite Konstitusi akan mencakup pemerintah dan pihak oposisi.
"Saya sangat yakin bahwa peluncuran Komite Konstitusi yang diorganisasikan dan dipimpin orang Suriah dapat menjadi awal dari jalan politik menuju solusi," kata Guterres kepada wartawan. "Sementara masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, ini adalah langkah yang mendorong untuk mencapai solusi politik untuk konflik Suriah," kata Departemen Luar Negeri Amerika Serikat. Washington menuntut Assad menerima keinginan rakyat Suriah untuk hidup dalam damai.
PBB pertama-tama mendukung gagasan komite dalam sebuah konferensi yang diselenggarakan oleh Rusia pada Januari 2018 tetapi pemerintah Assad menunda soal susunan badan itu. Diplomat PBB itu juga mengatakan dia melakukan "diskusi yang baik' dengan Nasr al-Hariri, kepala kelompok oposisi Komisi Negosiasi Suriah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Selalu Absen di Sidang Umum PBB, Jokowi Diminta Belajar dari SoekarnoIndonesia mengalami kerugian besar karena tidak bisa memanfaatkan panggung internasional untuk kepentingan dalam negeri....
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »