Paus Francis Minta Uni Eropa Kompak Tangani Pandemi Covid-19 |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 65 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Paus Francis mendesak Uni Eropa bersatu menangani Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, VATICAN CITY -- Paus Francis mendesak Uni Eropa untuk tetap bersatu dalam menangani pandemi Covid-19. Pandemi ini telah menimbulkan ketegangan bagi 27 negara anggota UE dan memperlihatkan perpecahan antara wilayah utara yang lebih kaya dan wilayah selatan yang miskin.

"Pada masa-masa ini di mana kita membutuhkan begitu banyak persatuan di antara kita, di antara bangsa-bangsa, mari kita berdoa hari ini untuk Eropa," kata Francis pada awal misa pagi hariannya. Ini adalah kedua kalinya Paus menyatakan keprihatinan mengenai ketegangan yang terjadi di UE. Dia meminta kepada seluruh warga untuk berdoa agar UE tetap kompak dan mengedepankan ikatan persaudaraan dalam mengatasi pandemi virus corona. Francis memperingatkan bahwa UE berisiko pecah jika tidak ada kesepakatan bersama untuk mengatasi pandemi tersebut.

Negara-negara utara UE yang konservatif secara fiskal tetap berkeinginan untuk mengendalikan pengeluaran dengan ketat. Mereka menolak usulan negara-negara di wilayah selatan untuk menerbitkan surat utang bersama atau coronabonds, sebagai langkah untuk memulihkan perekonomian. Para pemimpin UE akan mengadakan pertemuan melalui videocall pada Kamis .

Para pejabat dan diplomat UE memperkirakan pertemuan pada Kamis tidak akan membuat keputusan akhir tentang cara untuk membiayai pemulihan ekonomi akibat pandemi virus corona. Selama diskusi persiapan dengan utusan nasional UE pada Senin , para eksekutif UE memperkirakan wabah global Covid-19 dapat menghilangkan sepersepuluh dari hasil ekonomi benua Eropa.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Paus Fransiskus ikut sampaikan pesannya di Hari BumiPaus Fransiskus akan ikut menyampaikan pesannya di perayaan 50 tahun Hari Bumi bergantian dengan puluhan aktivis, aktor, musisi, politisi dunia secara digital. EarthDay2020
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Konsultasi Kesehatan Online Terkait Corona MenurunKetua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengungkapkan konsultasi kesehatan secara online berkaitan dengan pandemi...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Jubir COVID-19: Kena DBD dan COVID-19 Bersamaan Berisiko Fatal Bagi Pasien MudaJubir COVID-19 kembali meminta warga agar mewaspadai ancaman DBD di tengah pandemi COVID-19
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Universitas Jember Gagas KKN Tematik Covid-19 |Republika OnlineKKN tematik Covid-19 difokuskan pada upaya mendukung penanganan saat pandemi Covid-19
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Wagub NTB Minta Warga Tak Ragukan Panduan Ibadah Ramadan saat Pandemi Covid-19 - Tribun LombokWakil Gubernur Hj Sitti Rohmi Djalilah Nusa Tenggara Barat (NTB)berpesan agar umat patuh pedoman Kemenag dan MUI soal ibadah di tengah pandemi corona
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

DPR Minta Pemerintah Pikirkan Nasib Guru di Tengah Pandemi Covid-19Kalau dari BOS, lanjut Ledia, mereka tidak mendapatkan, sementara tunjangan profesi guru juga dipotong anggarannya. Kok guru saja...semualah kena dampaknya !!
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »