REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Aceh melaporkan penambahan enam pasien terinfeksi virus corona yang meninggal dunia per hari Selasa ini, sehingga totalnya telah mencapai 142 orang sejak awal terdeteksi Maret lalu. Juru bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, Selasa, mengatakan, ada penambahan kasus baru sebanyak 91 orang, dan yang paling banyak warga Banda Aceh 18 orang, serta Gayo Lues dan Aceh Besar masing-masing 15 orang.
Kemudian, kata dia, kasus baru juga berasal dari Aceh Barat delapan orang, Langsa dan Pidie masing-masing enam orang, Pidie Jaya lima orang, Aceh Tamiang empat orang, dan Nagaran Raya tiga orang. Namun, GTPP COVID-19 Aceh melaporkan tidak ada penambahan pasien yang sembuh per hari ini, sehingga jumlahnya masih tetap 1.738 orang.Disamping itu, dari 142 orang pasien yang meninggal dunia paling banyak warga Banda Aceh sebanyak 40 orang, Aceh Besar 39 orang, Nagan Raya 10 orang, dan Aceh Selatan 12 orang. Selebihnya tersebar di sejumlah daerah kabupaten/kota di Aceh, ujarnya lagi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »