Pasar Ikan Semarang Jadi Klaster Baru Covid-19 |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 54 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Pasar ikan atau pasar Kobong jadi klaster baru penyebaran Covid-19 Semarang

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Pasar Ikan Rejomulyo Semarang atau yang lebih dikenal dengan Pasar Kobong menjadi salah satu klaster baru penyebaran Covid-19 di Ibu Kota Jawa Tengah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mengatakan, awal mula munculnya klaster tersebut dari temuan tiga orang di pasar tersebut yang dirawat karena positif Covid-19."Kemudian ditelusuri dan dilakukan rapid test dua hari lalu," katanya, Sabtu . Hasilnya, kata dia, enam orang dinyatakan reaktif yang kemudian dikarantina di Rumah Dinas Wali Kota untuk melaksanakan swab test. Penelusuran klaster tersebut kembali dilakukan dan ditemukan 11 orang lain yang hasilnya reaktif.

Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, kata dia, juga melakukan penelusuran ke Pasar Ikan Sayung, Demak, yang diketahui lima orang di pasar itu juga dinyatakan reaktif."Total ada 26 orang yang berkaitan dengan Pasar Kobong," katanya. Sementara itu, Gugus Tugas Covid-19 Kota Semarang menutup sementara operasional Pasar Kobong hingga enam hari ke depan. Penutupan tersebut berkaitan dengan sterilisasi kawasan pasar serta penataan jika nantinya akan buka kembali.sumber : Antara BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 di Pasar Tradisional Bengkulu Tak OptimalHal itu terlihat antara lain sebagian pembeli dan pedagang di Pasar Panoroma tidak menggunakan masker, dan saat bertransaksi jarak mereka sangat dekat sekali.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Pemprov Jatim Siapkan Sistem Ganjil Genap untuk Antisipasi Kluster Covid-19 dari Pasar TradisionalPemerintah Provinsi Jawa Timur tekan kluster penyebaran Covid-19 dari pasar tradisional dengan terapkan sistem ganjil genap untuk pedagangnya.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Warga terduga COVID-19 meninggal setelah pingsan di Pasar Cik PuanSeorang warga Kota Pekanbaru terduga COVID-19 meninggal dunia setelah ditemukan tidak sadarkan diri di Pasar Cik Puan pada Kamis (21/5).\r\n\r\nKepala Dinas ... please, gunakan hasil ilmiah jangan praduga begini kan ini bukan persoalan hukum tapi kesehatan. astaghfirullah cikpuan dimana euy 14th di pekanbaru gapernah tau pasar ini:(
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Warga Pekanbaru Pingsan di Pasar, Diduga Terpapar Covid-19Dari hasil diagnosa, warga Pekanbaru berusia 70 tahun itu mengalami infeksi paru. Pemakamannya pun menggunakan protokol Covid-19. kebusukan itu tdk bisa ditutup tutupi baunya akan tercium juga..😁😁😁 Sebab puasa.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Pedagang Pasar Perumnas Klender jalani 'rapid test' COVID-19Puluhan pedagang di Pasar Perumnas Klender, Jakarta Timur, menjalani "rapid test" dan "swap test", Jumat siang, usai tiga orang di ... ꧋ꦥꦺꦴꦢꦺꦴꦮꦶꦢꦁꦏꦧꦺꦃ꧉
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »