Jakarta, Beritasatu.com - Pengamat Intelijen dan Terorisme Ridlwan Habib mengingatkan Pasalnya, kata Ridlwan, keberadaan TNI tidak bisa pernah lepas dengan rakyat.
"Ya tentu, jadi TNI tidak bisa dipisahkan dengan rakyat karena bagaimanapun selama sejarah TNI besar dan berasal dari rakyat. Jadi manunggal dengan rakyat ini penting," ujar Ridlwan di sela-sela diskusi bertajuk 'Panglima TNI Baru Dan Pekerjaan Rumah Sektor Pertahanan' di Kantor DPP Partai Perindo, Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu .
Apalagi, kata Ridlwan, tantangan ke depannya tidaklah mudah. Bahkan Presiden Jokowi menyebutkan bahwa kemungkinan Tahun 2023, Indonesia akan menghadapi krisis sehingga perlu soliditas dan gotong royong antara berbagai elemen bangsa termasuk TNI.Bukan Besok, Surpres Calon Panglima TNI Akan Diterima DPR Senin "Kita menghadapi situasi menjelang 2023 yang Bapak Presiden mengatakan bahwa mungkin akan ada krisis. Ada tahun-tahun gelap dan era-era kegelapan di tahun 2023.
Dia mencontohkan, bencana gempa di Cianjur, Jawa Barat saat ini. TNI, kata dia, terlibat aktif dalam penanganan korban gempa, mulai dari evakuasi, pembuatan tenda darurat, Hingga pembuatan dapur umum. "Ini yang kita juga harus dijadikan pertimbangan buat teman-teman di DPR untuk proses proper test harus mencari Panglima TNI yang tidak berjarak dengan rakyat, yang punya karakteristik rekam jejak akrab dengan rakyat," pungkas dia.TAG: Panglima TNI Baru Sejarah TNI Bersama Rakyat
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »