Reforminer Institute mengeluarkan hasil riset terbarunya, di mana potensi panas bumi di Indonesia mencapai 23.765,5 Mega Watt atau sekitar 40% total potensi panas bumi yang ada di Dunia. Atas besaran potensi itu, panas bumi dinilai bisa menjadi tulang punggung untuk mewujudkan ketahanan energi dan ekonomi nasional.
"Karena relatif tidak dapat diekspor, prioritas pemanfaatan energi panas bumi adalah untuk kepentingan domestik yang relevan dengan upaya mewujudkan ketahanan energi nasional," ungkap Komaidi kepada CNBC Indonesia, Kamis . "Faktor kapasitas PLTP yang besar tercermin dari meskipun kapasitas terpasang pembangkit listrik panas bumi milik PLN pada tahun 2023 hanya sekitar 0,79% terhadap total kapasitas terpasang, produksi listrik PLTP yang dikelola PLN pada tahun yang sama mencapai sekitar 1,33% terhadap total produksi listrik PLN," jelas Komaidi.
"Sementara rata-rata biaya operasi pembangkit listrik panas bumi pada tahun yang sama adalah sebesar Rp 118,74/kWh atau sekitar 8,60 % dari rata-rata biaya operasi pembangkit listrik nasional, terang Komaidi.
Energi Panas Bumi Total Energi Panas Bumi Reforminer Institute
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »