Pakar Kritik Study Tour: Agenda Tempelan, Kok Semua Murid Harus Bayar, Lokasi Tak Tepat

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Study Tour Berita

Sekolah,Wisata

Pakar pendidikan Bukik Setiawan kritik study tour. Menurutnya program ini hanya tempelan dan mengkritik aturan siswa tak ikut yang wajib bayar.

Novia Aisyah -Program study tour tengah menjadi polemik. Sebelumnya kabar duka datang dari SMK Lingga Kencana Depok.

Pakar pendidikan sekaligus Ketua Yayasan Guru Belajar, Bukik Setiawan mengatakan study tour memang mengalami deviasi sejak dulu. Menurutnya study tour yang dilakukan kebanyakan sekolah hanyalah kegiatan tempelan."Study tour jadi kegiatan tempelan yang dikesankan penting hanya untuk memastikan semua murid dan orangtua mendukung. Kebanyakan study tour bukan menjadi proses pembelajaran kurikuler, kokurikuler maupun ekstrakurikuler.

"Catatannya, pastikan study tour terkait dengan kegiatan pembelajaran semisal pembelajaran berbasis projek dan menyasar pencapaian kompetensi lulusan. Keterkaitan ini harus dijelaskan sejak awal murid masuk sekolah agar murid dan orangtua sadar pentingnya study tour," terang Bukik.Study Tour Tak Harus Dilakukan di Luar Daerah

Pertama, jika sumber belajar yang diperlukan tidak ada di daerah murid-murid sendiri. Kedua, jika ada potensi lokal yang dapat menjadi sumber belajar di daerah sudah semuanya dieksplorasi selama proses pembelajaran.

Sekolah Wisata

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pakar Harap Study Tour Disetop: Bagian Kapitalisasi PendidikanPakar pendidikan Darmaningtyas menilai study tour lebih baik disetop karena lebih banyak mudaratnya, beban bagi orang tua murid tak mampu.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »

Pakar Butuh Cetak Biru Pendidikan Nasional yang Lengkap Agar Study Tour Bisa Diaturpemerintah Indonesia perlu memiliki cetak biru pendidikan agar kegiatan seperti study tour dapat diatur dengan benar.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »

KemenPPPA Kritik Pemda Larang Study Tour: Itu Haknya Anak Dapat Pembelajaran di Luar KelasKementerianPPPA menilai study tour dapat memperkaya pengalaman pendidikan yang berbeda pada anak dan memberikan manfaat pada siswa
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »

Sejumlah Pemerintah Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Pengamat Pendidikan: Salah SasaranMenurut pakar pendidikan, pembatasan study tour imbas kecelakaan bus di Subang adalah aturan yang salah sasaran.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Pakar Kritik KPK Tak Kunjung Eksekusi Putusan MA Perkara Bupati MimikaPakar Hukum Tata Negara Universitas Udayana, Jimmy Z. Usfunan menyayangkan lambatnya eksekusi KPK terhadap Bupati Mimika Eltinus Omaleng.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »

Study Tours Are Good, No-Study Tours Are NotThe deadly accident in Subang opened the eyes to the importance of careful planning before holding out-of-school education.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »