OTT Disebut Terancam Berhenti Jika Jokowi Tak Keluarkan Perppu KPK

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Aktivis antikorupsi Emerson Yuntho menyebut operasi tangkap tangan (OTT) akan terganggu jika UU KPK yang baru berlaku. Simak analisisnya di sini:

"Jadi kalau yang terjadi ke depan itu revisi UU KPK ini disahkan, dikasih nomor, ke depan nggak akan ada OTT itu, bisa dibantah itu kalau lagi OTT mana dewan pengawasnya," ucap Emerson.

Emerson menyebut OTT hanya bisa menjerat elite politik yang tidak memiliki kubu. Karena itu, masyarakat mendesak pemerintah segera menerbitkan Perppu."Paling hanya pihak-pihak yang nggak ada relasi dengan elite parpol maupun juga elite di tingkat eksekutif, jadi kalau nggak punyamasyarakat sipil untuk dorong Pak Jokowi keluarkan Perppu," ujar Emerson.

Selain itu, Jokowi diminta mengingat janji politiknya untuk memperkuat KPK."Setiap kunjungan Jokowi ke luar negeri yang selalu dibanggakan adalah pemberantasan korupsi di Indonesia berjalan sampai sekian banyak menteri diproses, ada anggota parlemen diproses, sebagian dubes diproses, nah siapa yangitu? KPK, jadi kalau di luar negeri dibanggakan, di sini justru dilemahkan, ironis KPK banyak dipuji di luar justru dilemahkan di negeri sendiri," sebutnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Sodara Emerson tdk sanggup lagi bernarasi PATUT tentang KPK, yg menyebutkan OTT akan terganggu jika UUKPK baru Berlaku. Sbg aktivis gak mampu mengedepankan isue PENCEGAHAN JAUH LEBIH BERADAB DAN ASASI drpd OTT !!, orang gak makan bangku sekolah azha mampu mikir ttg AKAR MASALAH.

RT : Aktivis antikorupsi Emerson Yuntho menyebut operasi tangkap tangan (OTT) akan terganggu jika UU KPK yang baru berlaku. Simak analisisnya di sini:

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bupati Lampung Utara Terjerat OTT KPKOTT diduga terkait dengan proyek di Pemkab Lampung Utara.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

KPK Gelar OTT di Kabupaten Lampung UtaraMenurut kabar yang beredar, Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara turut terciduk dalam operasi senyap kali ini.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

OTT Bupati Lampung Utara, KPK Sita Sejumlah Uang Terkait Urusan ProyekTim KPK menangkap Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, bersama tiga orang lainnya dalam operasi tangkap tangan (OTT), Minggu (6/10/2019). LAGU KPK OTT TANGKAP TANGAN sabar setiabudi OTT Berapa Milyar pak LaodeMSyarif Musti tangkapan kakap nih, lumayan buat naikin rating Polisi & jaksa mana berani nangkap bupati apa lg anggota DPR & menteri
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

OTT di Lampung Utara, KPK Amankan Bupati dan Dua Kepala DinasKomisi Pemberatansan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Lampung Utara, Minggu (6/10/2019) malam.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Profil Bupati Lampung Utara yang Kena OTT KPK: Kader Muda dari NasdemSebelum terpilih menjadi bupati, Agung mejabat sebagai Camat Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung. Lalu menjadi Sekretaris Lurah Blambangan Umpu. Kopi Mampus lu anj Hrs di cc in NasDem mediaindonesia Metro_TV medcom_id
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Kena OTT KPK, Hartanya Rp 2,3 MBupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Minggu (6/10) malam tadi. Harta kekayaannya mencapai Rp 2,3 miliar. Masih ada aja yang bermain api...., save KPK menjadi youtuber saja, biar penghasilan milyaran Jauh ....dibandingkan dng Ibu itu...yang 350 an Milyar. Apes dia....
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »