Ideologi Papua Merdeka yang dibawa kelompok United Liberation Movement of West Papua dan KNPB disinyalir telah masuk ke Uncen, Jayapura. - Ideologi Papua Merdeka yang dibawa kelompok United Liberation Movement of West Papua dan Komite Nasional Papua Barat disinyalir telah masuk ke Kampus Universitas Cenderawasih Jayapura, dan bahkan memiliki cakar kuat hingga mengendalikan Lembaga Uncen.
Meski tidak berlangsung lama, namun Uncen diakui kecolongan. Marinus Yaung, dosen Hubungan Internasional FISIP Uncen mengaku, hal itu di luar agenda PKKMB Uncen. Meski sempat ribut saat Victor Yeimo diminta meninggalkan Aula, di mana kegiatan berlangsung. Atas persoalan itu, pihaknya Meminta dengan tegas kepada ULMWP dan KNPB untuk tidak masuk meracuni mahasiswa Uncen dengan Idiologi Papua Merdeka. Uncen ditegaskan adalah lembaga pendidikan yang harus steril dari politik praktis.
"Kami mau supaya Uncen bebas dari kepentingan politik praktis, kami mau KNPB atau ULMWP mendukung kami untuk Uncen benar-benar menjadi lembaga pendidikan untuk anak Papua, yang bebas dari kepentingan politik Papua Merdeka, Uncen harus bebas dari itu, Uncen harus menjadi lembaga pendidikan yang baik untuk merubah peradaban manusia diatas tanah Papua," ucapnya.
Menurutnya, kasihan kemudian mahasiswa yang harusnya memperoleh pendidikan yang baik kemudian harus terpapar Idiologi Papua Merdeka. Beasiswa dari berbagai lembaga untuk menunjang semangat kuliah mesti terlewat dengan tidak fokusnya mahasiswa belajar. "Kalau Timor Timur Indonesai menyerah karena belum adan keputusan resolusi internasional yang mengesahkan bahwa Timor Timut bagian dari Indonesia, sehingga saat Timot Timur lepas Indonesia tidak bisa menuntut apapun, tapi kalau Papua jangan coba coba, sampai negara Pasifik mencoba maka Infonesja bisa menuntut mereka dan bahkan bisa perang," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »