Novel Tuding Firli Paksakan TWK: Dia Bilang di KPK Banyak Taliban

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Novel Baswedan membeberkan kronologis awal mula adanya TWK terhadap pegawai KPK. Novel menyebut Ketua KPK Firli Bahuri memaksakan agar TWK ini dilakukan.

memaksakan agar TWK ini dilakukan sebagai syarat pegawai KPK beralih status menjadi ASN.

"Saya kebetulan mengikuti pelaporan ke Komnas HAM dan Ombudsman menyerahkan bukti-bukti penting di sana, begitu juga dengan kawan-kawan saya yang mengikuti, saksi-saksi dalam setiap proses, kami mengetahui bahwa ternyata yang memaksakan masuk itu Pak Firli Bahuri," kata Novel dalam siaran langsung di kanal YouTube Public Virtue Institute, Minggu .

Novel mengatakan sebetulnya Firli tidak memakai istilah TWK dalam rapat pertemuan dengan beberapa pimpinan. Menurutnya, kala itu Filri menggunakan istilah asesmen oleh psikologi TNI AD untuk semua pegawai yang akan alih status ASN. "Bahkan Pak Firli mengatakan dalam pertemuan itu, dalam pertemuan rapat dengan pimpinan, meminta agar dilakukan istilahnya bukan TWK, waktu itu belum nyebut TWK, dilakukan asesmen di psikologi TNI AD, itu permintaannya Pak Firli sendiri," ucapnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

sudahlah....klo pun memang ikhlas ingin berkarya, bisa berkarya dlm bentuk lain..

Pel nopel, bawa aja ke pengadilan biar dibuka semua rekaman TWKnya. Berani ga? Main opini mulu bosen tauk!.

Novel nyari simpati terus, coba deh XL ma Indosat siapa tahu sinyalnya lbh bagus

Ach....dasar kamu j yg ngerasa paling hebat.

Orang yang berpakaian Islami jangan🚫 dipojokan.

Melawan atasan, mending mundur deh, nglamar jadi TGUPP aja

Isu polisi taliban di kpk adalah topik paling konyol yg digoreng pihak sana. Antara ga kreatif apa emg masyrakat gampang dibegoin ya dg topik bgni

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

KPK Yakin Cukup Nurul Ghufron untuk Jelaskan ke Komnas HAM Soal TWKKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengisyaratkan empat pimpinan lembaga antikorupsi tidak akan untuk memberi keterangan pada Komnas HAM. Muhammad Qasim Ibn Abdul Karim has seen many dreams in which Allah and Prophet Muhammad (PBUH) advised him to follow the straight path and the things he should avoid. All these dreams confirm the message of Quran and hadith. Learn more at
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

BKN: Hasil TWK Pegawai KPK Bisa Dibuka Melalui Pengadilan |Republika OnlineKetua BKN mengatakan hasil TWK pegawai KPK bisa dibuka melalui Pengadilan
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Duduk Perkara Pimpinan KPK Disebut Tak Tahu TWK Ide SiapaPolemik TWK KPK masih belum tuntas. Terkini, muncul soal Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron tidak bisa menjawab soal TWK ide siapa. Seperti ada duduk perkaranya? Ide orang punya hati busuk Hari ini kami nyingkirin orang karena jabatan mu maka lihat saja balasan Allah dari doa doa orang2/ keluarga dari orang yang kau Zholimi KPK_RI CabutMandatRakyat JPUPanikDuplikHRS Lockdown Inilah kebiasaan buruk Kebiasaan 'Cuci Tangan' Yg koplak ya komisionernya KomnasHAM yg sptnnya seneng guaduh, materi pemeriksaan kok diumbar2 seketika di media, shrsnya itu bisa jd konsideran atas putusannya
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Sepekan, Hukuman jaksa Pinangki hingga informasi TWK KPKBeberapa berita hukum sepekan menjadi perhatian pembaca dan masih menarik untuk dibaca kembali, Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta memotong hukuman jaksa ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

BKN Jelaskan Pertanyaan Pilih Al-Qur'an atau Pancasila di TWK KPKKepala BKN Bima Haria Wibisana menjelaskan alasan adanya pertanyaan Pancasila atau Al-Qur'an pada tes wawasan kebangsaan (TWK) pegawai KPK. Kok 'negara ikut2an cara2 teroris? Nah.. yg ditanya kaya gini krn nilai Moderasi Beragama dan Profilingnya jeblok. Trus respon jawabannya malah nge-gas, ya auto gak lolos jd PNS laaah 😃 Lah yang ngerti pancasila tapi kalo lebih memilih Al-quran (tanpa respon karena menganggap itu pertanyaan paking tolol) langsung di cap anti pancasila?
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »