Sejumlah nelayan menggelar spanduk penolakan relokasi terkait Proyek Strategis Nasional Rempang Eco City di laut Pulau Rempang, Batam , Kepulauan Riau, Senin .di Pulau Rempang, Batam , Kepulauan Riau, menggelar spanduk dengan belasan sampan di laut untuk berkampanye menolak relokasi. Pemerintah berencana menggusur lebih kurang 961 keluarga terkait Proyek Strategis Nasional atau
”Pemerintah bilang PSN buat menyejahterakan, tetapi buat nelayan itu musibah. Kalau laut tercemar, hidup kami bagaimana? Tak ada yang bisa kami kerjakan lagi. Itu sama saja dengan membunuh kami,” kata Ares.Nelayan membentangkan spanduk penolakan relokasi terkait Proyek Strategis Nasional Rempang Eco City di laut Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, Senin .
Sri menuturkan, hidup mereka berubah penuh kekhawatiran sejak pemerintah menyatakan akan menggusur lima kampung untuk PSN Rempang Eco City. Lima kampung itu adalah Pasir Panjang, Belongkeng, Pasir Merah, Sembulang Tanjung, dan Sembulang Hulu. Saat ini, tim pembangunan masih mengerjakan pemadatan jalan untuk selanjutnya dilakukan pengaspalan. Proses pemadatan tanah untuk jalan tersebut sempat terkendala hujan deras.
Batam Konflik Agraria Utama Psn Rempang Eco City
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »