Nasib Partai Politik Keluarga Cendana

  • 📰 temponewsroom
  • ⏱ Reading Time:
  • 89 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Anak-anak dan cucu Soeharto bergabung dengan Partai Berkarya yang dibidani Hutomo Mandala Putra. Berkarya babak-belur dan hanya memiliki 140 anggota DPRD. Upaya keluarga Cendana kembali ke panggung politik nasional selalu kandas. MajalahTempo

MENGGELAR rapat sekitar sebulan sebelum Ramadan, Hutomo Mandala Putra berniat mengevaluasi putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta terkait dengan kepengurusan Partai Beringin Karya . Tommy—panggilan Hutomo—berharap para kader partai tak lagi terpecah. “Pak Tommy masih berharap kader-kader Berkarya yang bergabung di kubu sebelah bisa kembali,” kata Bendahara Umum Partai Berkarya Neneng A. Tuty kepada Tempo pada Jumat, 21 Mei lalu.

Andi Picunang, bekas kader Partai Golkar, dan sejumlah pengurus mengaku beberapa kali bersurat kepada Tommy untuk meminta menggelar rapat evaluasi hasil pemilu. Permohonan itu tak diacuhkan Tommy sehingga tak pernah ada diskusi untuk mengulas penyebab kekalahan Berkarya. Dia juga menyebutkan kader yang lolos di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tak pernah diberi petunjuk dan penugasan khusus di fraksi. “Kami seperti layang-layang putus,” ujar Andi.

Tedjo berkeberatan terhadap aspirasi sebagian anggota majelis tinggi. Dia menyarankan evaluasi kepengurusan Berkarya di bawah komando Tommy cukup dengan forum setingkat rapat pimpinan nasional. Mayoritas peserta sepakat dengan usul itu sehingga diadakan rapat pimpinan di Jakarta pada 8-9 Juli 2020, meski tetap ada yang ngotot menggelar musyawarah nasional luar biasa.

Tommy tak menanggapi permohonan wawancara yang dikirimkan melalui pengacaranya, Erwin Kallo, hingga Sabtu, 22 Mei lalu. Dalam wawancara tertulis dengan Tempo pada Februari 2018, Tommy mengatakan Berkarya menjadikan Orde Baru sebagai acuan, tapi menyadari tak mungkin mengembalikan sistem politik dan pemerintahan sebagaimana era bapaknya. Kelima anak lain Soeharto ikut mendukung dan bergabung dengan partai setelah Tommy menjabat ketua umum.

Bekas Sekretaris Jenderal PKPB, Hartanto, menyebutkan Tutut tak aktif dalam kegiatan partai lagi. Dia juga jarang dilibatkan dalam pengambilan keputusan partai. Tutut diketahui justru aktif bergiat mengurusi yayasan yang terkait dengan keluarga Cendana—begitu keluarga Soeharto biasa disebut. Salah satunya Yayasan Harapan Kita. Di yayasan yang mengelola Taman Mini Indonesia Indah itu, Tutut menjadi ketua umum. Pemerintah mengambil alih pengelolaan kawasan itu pada 31 Maret lalu.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

kalem bae, aer kerannya kaga pernah abis tuh ...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 13. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.