Nadiem: Fokus Permendikbud 30 Adalah Korban

  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Sejumlah data tentang kekerasan seksual di kampus dinilai 'memprihatinkan'. Mendikbudristek Nadiem Makarim mengajak sejumlah organisasi berdialog untuk menyerap aspirasi terkait Permendikbud 30 tentang pencegahan kekerasan seksual di kampus.

Mendikbud Ristek Nadiem Makarim mengatakan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi sudah masuk dalam kategori gawat darurat. Kata dia, hal tersebut terlihat dari sejumlah data tentang kekerasan seksual di kampus.

Nadiem menambahkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana yang ada memiliki keterbatasan dalam penanganan kasus kekerasan seksual. KUHP, misalnya, hanya mengenali bentuk pemerkosaan dan pencabulan, sementara kekerasan berbasis gender online yang rentan terjadi di lingkungan pendidikan tidak dikenali.Karena itu, kata Nadiem, kementerian ingin memberikan payung hukum kepada perguruan tinggi agar dapat menangani kasus kekerasan seksual di lingkungan kampus.

Pakar hukum tata negara Bivitri Susanti mengapresiasi penerbitan Permendikbud 30 tentang pencegahan kekerasan seksual di kampus. Ia beralasan aturan ini dibutuhkan untuk menjawab kasus kekerasan seksual yang terus meningkat setiap tahun. Selain itu, kata dia, aturan ini dapat menjadi payung hukum sementara menunggu pengesahan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual yang tidak kunjung disahkan."Intinya adalah semua orang yang bisa melakukan sesuatu sesuai kapasitasnya harus segera bergerak.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kunjungi Unisa Yogyakarta, Nadiem Bahas Permendikbud 30/2021 |Republika OnlineBidang pendidikan dan emansipasi perempuan menjadi salah satu pilar utama 'Aisyiyah.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Buat Permendikbud, Nadiem Sebut Kekerasan Seksual Masuk Fase PandemiNadiem Makarim menyebut kasus kekerasan seksual dalam kondisi gawat darurat, bagaikan pandemi. Ini jadi salah satu alasan penerbitan Permendikbud 30/2021. Sekelas nadiemmakarim gk punya solusi lain selain zinah 👎👎👎 ke laut ajah Narasinya jauh dari kata intelektual cuma sekelas buzzer Joss pak Nadiem kami dukung anda
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Jelaskan Permendikbud Kekerasan Seksual, Nadiem Teringat Tiga PutrinyaMendikbudristek mengungkit soal tiga putrinya yang masih balita saat menjelaskan alasannya menerbitkan permendikbud pencegahan kekerasan seksual di kampus.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Alasan Nadiem Susun Permendikbud Kekerasan Seksual: Ingat 3 PutrinyaMendikbudristek Nadiem Makarim menerbitkan Permendikbudristek pencegahan kekerasan seksual di lingkup perguruan tinggi untuk mewujudkan institusi yang aman.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Mahasiswa Makassar Dukung Nadiem Soal Permendikbud Kekerasan SeksualMahasiswa di Makassar menyebut Permendikbud soal Kekerasan Seksual adalah langkah maju pemerintah mencegah dan menindak pelaku kekerasan seks di kampus.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Di Acara PKS, Eks Menhan Ryamizard Ungkap Sedikit Kecewa pada NadiemEks Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menyatakan kekecewaannya terhadap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim. Kasihan pak Jenderal ini, timnya ga kasih input yang bener. Malas riset? Atau sengaja 'memakai' beliau untuk agenda tertentu? Jangan-jangan pak Jenderal ga pernah dengar Profil Pelajar Pancasila.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »