Presiden Joko Widodo saat pidato dalam sidang Tahunan MPR 2019. Foto: Ricardo/JPNN.com- Ketua MPR Bambang Soesatyo mengungkapkan pelantikan Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin sebagai Presiden - Wakil Presiden RI 2019-2024 tetap akan digelar pada 20 Oktober mendatang. Hanya saja, MPR memutuskan pengunduran jam pelantikan dari pukul 10.00 WIB menjadi 16.00 WIB.
"Jadi kalau pagi maka akan mengganggu masyarakat kita yang olahraga, makanya kami memutuskan dan mengusulkan agar diundur menjadi sore hari," paparnya.Mantan ketua DPR yang karib disapa Bamsoet itu menuturkan, pelantikan Jokowi sebagai presiden untuk periode kedua merupakan peristiwa yang sangat besar bagi bangsa Indonesia. Menurutnya, peristiwa ini penting karena akan menjadi titik awal sebuah pemerintahan selama lima tahun ke depan.
Bamsoet juga mengajak semua pihak menjaga acara sakral itu agar jauh dari gangguan keamanan dan ketertiban. Alasannya, jika ada gangguan termasuk yang berupa aksi demonstrasi akan mencoreng citra Indonesia di mata internasional. Mantan wartawan itu menegaskan, masih banyak waktu yang bisa dilakukan untuk memberikan aspirasi dan unjuk rasa. Menurut Bamsoet, DPR selalu terbuka untuk menampung berbagai aspirasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Hamdalah, Ketua DPR dan MPR dari Basis Utama Pengusung JokowiSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut konsolidasi politik partai-partai pendukung Jokowi - Ma'ruf makin baik dengan terpilihnya Puan sebagai ketua DPR dan Bamsoet menjadi ketua MPR. PuanMaharani
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »