TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki mengumumkan produk minyak makan merah akan mulai diedarkan pada Januari 2023. Pemerintah saat ini masih mengebut rencana pembangunan pabrik minyak merah yang akan dimulai pada Oktober 2022 di Sumatera Utara.Setelah berhasil mencapai target produksi massal, Teten mengatakan minyak makan merah akan dilego dengan harga murah atau di bawah harga eceran tertinggi minyak goreng biasa.
Dengan begitu, biaya logistik minyak merah akan lebih murah ketimbang ongkos pengiriman minyak goreng biasa. Adapun produksi minyak makan merah bakal terintegrasi untuk memangkas panjangnya rantai pasok dari hulu ke hilir. Sistem ini berbeda dengan pengolahan crude palm oil untuk minyak goreng biasa yang umumnya diproduksi di Pulau Jawa, kemudian diedarkan ke Sumatera, Kalimantan, dan lainnya.'Baya logistik lebih murah. Pasti di bawah harga minyak goreng,' tuturnya.
Kalah duluan sama Pesulap merah 🤪
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Mengejar Nilai Tambah Melalui Minyak Makan MerahKisruh minyak goreng yang terjadi di Indonesia pada Januari-Juli 2022 membawa pelajaran berharga. Petani sawit rakyat perlu didorong guna mendapatkan nilai tambah sekaligus menekan ketergantungan pada industri besar. Ekonomi AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »