Sekadar diketahui, Pemkab Cianjur mengeluarkan larangan kawin kontrak. Aturan itu dikeluarkan untuk mencegah praktik prostitusi terselubung yang dianggap merendahkan martabat perempuan.
Udin , calo kawin kontrak, mengungkapkan setiap duit didapat dari pelaku kawin kontrak sebagai mahar untuk perempuan akan dibagi dua dengan calo."Jadi misalnya kesepakatan kawin kontrak itu Rp 15 juta untuk waktu yang sudah ditentukan, langsung hasilnya dibagi dua antara perempuannya dengan calo," ujar Udin, Senin .Namun menurutnya 50 persen jatah untuk calo akan dibagi lagi dengan tim dari calon tersebut, mulai dari penghulu dan wali nikah bayaran.
Udin mengungkapkan, meski uang hasil praktik kawin kontrak dibagi-bagi, calo mendapat bagian lebih besar. Bahkan, dari satu praktik kawin kontrak, calo bisa mendapat uang jutaan rupiah. "Kalau sedang musim wisatawan asing asal Timur Tengah, dalam sebulan bisa belasan klien kawin kontrak. Makanya bisa untung banyak," ucapnya.
"Kalau sekarang karena wisatawan asing masih minim karena Corona, jadi tidak banyak. Barang yang dibeli dari hasil percaloan kawin kontrak banyak yang dijual, sampai lingkungan dari wisatawan Timur Tengah ramai lagi, pasti dapat banyak uang lagi," ujar Udin menambahkan.
Di agama Islam itu tidak dikenal kawin kontrak..pernikahan itu harus resmi..klo pun ada yg yg menyatakan nikah mut'ah itu ajaran Syiah ..maaf itu bukan ajaran Islam
Jangan salahkan penikmatnya aja,salahkan jg knp daerah kita menyediakan hal tsbt.
MUTAH ITU HALAL👍
Cc andiadityaanto
Wonderful cianjur
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »