Jumlah kasus kerugian keuangan negara: -Total nominal: Rp 62,3 miliar.
Jumlah kasus suap dan gratifikasi: 66Total nominal: Rp 39,8 miliarJumlah kasus kerugian keuangan negara: 9Total nominal: Rp 224 miliarJumlah kasus suap dan gratifikasi: - Partai Gelombang Rakyat Indonesia Total nominal: -Jumlah kasus kerugian keuangan negara: 1Total nominal: -
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wawancara Eksklusif: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tegaskan Siap Tempur Jelang Pemilu 2024Ketua Umum KPU RI Hasyim Asy'ari memastikan pihaknya terus mematangkan agar Pemilu 2024 serentak berlangsung lancar.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Amankan Pemilu 2024, Operasi Mantap Brata Digelar Serentak Selama 211 HariKepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, Operasi Mantap Brata rencananta digelar serentak mulai dari tingkat Polres hingga Mabes Polri selama 211 hari.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Pemilu 2024, KPU DIY Pastikan Parpol Punya Rekening Khusus Dana KampanyeSeluruh parpol telah mengajukan pembuatan rekening khusus sejak Maret 2023. Rekening tersebut merupakan komponen penting dalam penggunaan dana kampanye.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Implikasi Politis DPR Ketok Palu Anggaran Pemilu 2024 Satu PutaranKomisi II DPR menyetujui pagu anggaran Pemilu 2024 hanya untuk pilpres satu putaran.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Cara Cek Rekam Jejak Partai dalam Pemilu 2024, Klik Bijakmemilih.idPlatform Bijak Memilih menyediakan informasi mengenai partai di Pemilu 2024, salah satunya informasi korupsi yang pernah menjerat partai.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Pensiun Sebelum Pemilu 2024, Panglima TNI Yudo Margono Siap Bila Jabatannya DiperpanjangPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengaku siap jika masa jabatannya diperpanjang. Yudo akan memasuki masa pensiun sebelum Pemilu 2024, yakni pada 28 November 2023. Menurutnya, seorang tentara diajarkan untuk selalu siap bila diberikan perintah.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »