Liputan6.com, Banyumas - Dua pasien terdeteksi suspect virus Corona alias Covid 19. Keduanya diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas.
"Cuma hari Sabtu kan Jakarta libur ya. Tapi coba kita nanti tetap hubungan lewat telepon," kata Wakil Direktur RSUD Banyumas, Noegroho Harbani, Kamis, 5 Maret 2020.Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pun meminta warga mewaspadai kemungkinan mewabahnya virus Corona. Salah satu upayanya, yakni dengan menerbitkan surat edaran pemantauan dan pencegahan virus Corona.
Dia juga meminta agar masyarakat tak panik menghadapi virus Corona. Sebab, tiga pasien suspect Virus Corona yang diobeservasi di RSUD Margono pada Februari lalu negatif Corona. Pun dengan pasien di RSUD Banyumas yang belum tentu terpapar virus Corona.2 dari 3 halamanBukan Daerah Rendaman, Kenapa Leptospirosis Muncul di Banyumas?Di luar virus Corona, Sadiyanto juga meminta agar masyarakat mewaspadai penyakit yang biasa muncul pada musim hujan.
Dia menjelaskan, leptospirosis ditularkan lewat tikus. Terlebih pada musim banjir dan rendaman seperti pada musim hujan. Karenanya, warga mesti menjaga kebersihan lingkungannya. Leptospirosis berkaitan dengan sanitasi lingkungan dan populasi tikus. Hasil pemeriksaan epidemologi di dua kecamatan ini, diduga masyarakat belum memperhatikan sanitasi, terutama alat-alat memasak dan makan. Selain itu, penyimpanan bahan makanan pun belum aman dari jangkauan tikus.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »