DiCarlo juga mengatakan bahwa anak-anak"terpengaruh secara tidak proporsional" oleh pertempuran yang sedang berlangsung karena mereka"dibunuh dan dilukai oleh senjata peledak dengan dampak area yang luas di daerah berpenduduk.
" Simak selengkapnya di infografis.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perang Rusia Vs Ukraina, AS: Ukraina Gunakan Bom Cluster yang Dilarang oleh 100 NegaraGedung Putih mengonfirmasi bahwa Ukraina menggunakan bom cluster Amerika Serikat (AS) melawan pasukan Rusia di negara tersebut.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Ajaib Sekaligus Mengerikan, Ada Lembah Tempat Burung Bunuh Diri MassalSebuah desa di India memiliki lembah yang menampakkan fenomena alam aneh, burung yang terbang di atasnya akan mati seketika. Kok bisa ya?
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Dunia Dilanda Suhu Ekstrem, NASA Beri Peringatan MengerikanIlmuwan top NASA mengatakan bulan Juli 2023 kemungkinan akan menjadi bulan terpanas yang tercatat dalam ratusan, bahkan ribuan tahun. Ilmuwan top badan antariksa...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sepekan, 70 Rudal Rusia dan 90 Amunisi Drone Shahed Bombardir UkrainaRusia telah meluncurkan hampir 70 rudal dan hampir 90 amunisi drone Shahed buatan Iran ke Ukraina.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
PBB Kutuk Serangan Rusia di Pelabuhan Laut Hitam UkrainaAntonio Guterres mengecam serangan Rusia terhadap infrastruktur militer di dekat kota pelabuhan Laut Hitam Mykolaiv dan Odesa di Ukraina selatan.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Update Perang: Rusia Brutal, Ukraina Pakai Senjata TerlarangUpdate perang Rusia-Ukraina: Rusia terus mengguncang pasar biji-bijian dunia dengan eskalasi di Laut Hitam.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »