Di balik kejayaan tersebut, terdapat sejumlah fakta menarik yang menggambarkan perjalanan gemilang Macan Kemayoran dalam musim tersebut.
Menyongsong musim 2001, Persija Jakarta tidak tanggung-tanggung dalam menyiapkan skuadnya. Manajemen klub bahkan rela menggelontorkan dana sebesar Rp7 miliar untuk membentuk tim yang diharapkan mampu meraih gelar. Besarnya angka tersebut menjadi bukti keinginan kuat Persija Jakarta untuk meraih sukses pada musim tersebut.
Pada jalur yang menuju ke gelar juara, Persija Jakarta mengandalkan formasi 3-5-2 dalam partai final. Formasi ini terbukti efektif denganNamun, perjalanan menuju kemenangan tidaklah mudah. Sebelum mencetak gol pada menit ketiga dalam partai final, Imran Nahumarury sempat diragukan karena cedera hamstring. Namun, berkat suntikan antisakit, Imran akhirnya mampu tampil dan memberikan kontribusi penting bagi kemenangan Persija Jakarta.
Prestasi Persija Jakarta pada musim 2001 tidak lepas dari peran penting Sofyan Hadi sebagai juru taktik. Sebelum menjadi pelatih, Sofyan Hadi juga telah mengukir prestasi sebagai pemain dengan membawa Persija Jakarta meraih gelar juara pada tahun 1973, 1975, dan 1979.Stadion Lebak Bulus menjadi saksi penting bagi kejayaan Persija Jakarta.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAbola - 🏆 30. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Bolanet - 🏆 20. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: Bolanet - 🏆 20. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: Bolanet - 🏆 20. / 63 Baca lebih lajut »