Pemerintah terus berkomitmen melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara Nusantara di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Bahkan, pada upacara kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang, rencananya bakal digelar di IKN sebagai upacara terakhir kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Langkah tiba-tiba ini mengejutkan publik dan menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat. Ekonom dan Pakar Kebijakan Publik UPN Veteran Jakarta Achmad Nur Hidayat menilai mundurnya pucuk pimpinan badan yang mengelola IKN itu dinilai dapat menciptakan berbagai tantangan signifikan. Mulai dari kehilangan arah kepemimpinan hingga ketidakpastian dalam kebijakan dan koordinasi.
Pertama, hilangnya kepemimpinan dan visi karena dengan mundurnya dua pemimpin utama ini, pembangunan IKN bisa menghadapi beberapa masalah kritis. Ketiga, ketidakpastian dalam kebijakan dan pendekatan karena pergantian pimpinan dapat menyebabkan perubahan. Jika kepemimpinan baru memiliki pandangan atau strategi yang berbeda, hal ini bisa memerlukan revisi rencana kerja, desain, atau anggaran, yang pada akhirnya menimbulkan ketidakpastian di antara para kontraktor dan pemangku kepentingan lainnya.
Badan Otorita IKN Bambang Susantono Mundur IKN Ibu Kota Nusantara Investasi Di IKN Bambang Susantono
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »