Memahami Suara Generasi Z dalam Pemilu

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 47%
  • Publisher: 70%

Perubahan Iklim Berita

India,Generasi Muda,Pandemi

Politisi harus mampu mengkreasi ide yang memungkinkan lahirnya ekonomi baru dengan pertumbuhan eksponensial.

Sekelompok anak muda yang sebagian mengenakan masker berswafoto di luar pusat perbelanjaan di Bengaluru, ibu kota Negara Bagian Karnataka, India , Kamis ., para pemilih muda dalam pemilihan umum India tahun ini didominasi lulusan perguruan tinggi yang sulit mendapat pekerjaan layak. Mereka berpendidikan tinggi, frustrasi, dan marah. Menjelang pemungutan suara yang dimulai pada 19 April 2024, kenyataan pahit itu menjadi pekerjaan rumah bagi para politisi India .

Belum lagi, kenyataan bahwa impitan hidup mereka semakin berat ketika pendapatan yang diperoleh ternyata tak mampu untuk membeli properti, tidak bisa digunakan untuk sekolah lanjutan karena makin mahal, dan tak bisa digunakan untuk mencukupi kebutuhan mereka. Keputusan mereka untuk tidak menikah salah satunya juga karena disebabkan kecemasan mereka akibat tidak mampu untuk membiayai berumah tangga.

Fenomena di India terjadi juga di negara lain. Aktivitas ekonomi belum mampu memberi kesejahteraan generasi baru secara memadai. Bahkan, sekadar menampung mereka ke dalam lapangan pekerjaan tradisional juga tak bisa. Masalah makin bertambah karena sektor pertanian mulai ditinggalkan meski memberi lowongan pekerjaan.

Oleh karena itu, di tengah pemilihan umum yang marak di berbagai negara, janji-janji manis mudah sekali memukau generasi Z. Dengan berbagai masalah yang dihadapi, kalimat-kalimat yang mudah dipahami akan langsung diterima mereka. Politisi yang memahami masalah generasi Z dan pintar berkomunikasi dengan mereka tentu akan mendapat suara lebih.

Meski demikian, komunikasi artifisial seperti itu tidak akan memberi dampak jangka panjang. Janji-janji manis tidak akan menyelesaikan masalah yang menimpa mereka. Politisi harus mampu mengkreasi ide yang memungkinkan lahirnya ekonomi baru dengan pertumbuhan eksponensial kemudian mengomunikasikannya dengan baik. Hanya dengan langkah seperti ini masalah generasi Z bisa ditangani.

India Generasi Muda Pandemi Generasi Z

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tetapkan PDIP Raih Suara Terbanyak di Pileg DPR RI Pemilu 2024, KPU: 25 Juta SuaraBerita Tetapkan PDIP Raih Suara Terbanyak di Pileg DPR RI Pemilu 2024, KPU: 25 Juta Suara terbaru hari ini 2024-03-21 10:13:29 dari sumber yang terpercaya
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Penghitungan Suara Pemilu Rusia 95,08 Persen, Putin Unggul 87,32 Persen SuaraHasil hitung suara di Rusia mencapai 95,08 persen dan dalam hal ini, Presiden petahana Vladimir Putin dinyatakan unggul telak dengan 87,32 persen
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »

PKB Dapat Suara Terbanyak di Jatim pada Pemilu 2024, Berkat Suara NU?Capaian PKB di Pemilu 2024 sanggup mengungguli perolehan PDI Perjuangan dengan 3.735.865 suara atau 21 kursi.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Pakar Hukum Tata Negara Sebut MK Bukan Urus Bansos, Anies dan Ganjar Salah Alamat?Kewenangan MK, kata Abdul, yakni menghitung selisih suara dalam perkara perselisihan suara pemilu.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »

Aldi Taher Klaim Lolos ke Senayan Padahal Cuma Dapat 6798 Suara, Kok Bisa?Aldi hanya mampu meraup 6.798 suara, sementara suara partai dan caleg keseluruhan berjumlah 33.666 suara.
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »

MK Resmi Buka Pendaftaran Sengketa Hasil PemiluMahkamah Konstitusi sudah membuka pendaftaran sengketa pemilu baik pemilu legislatif maupun pemilu presiden.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »