Jakarta, Beritasatu.com
Bila dikomparasi, antara jumlah tempat tidur dan jumlah pasien Covid-19 yang membutuhkan rawat inap di seluruh Indonesia, sebetulnya masih ada gap. Jumlah tempat tidur saat ini sekitar 81.000 lebih, sedangkan pasien yang memerlukan rawat inap pada posisi 51.000. Keterpakaian tempat tidur atau di Indonesia per hari ini berada pada angka 63,66%. Artinya, secara nasional ketersediaan tempat tidur bagi pasien positif Covid-19 sebetulnya masih ada.
Menurut Kadir, penambahan kapasitas tempat tidur Covid-19 tidak permanen. Ia berharap dalam waktu paling lama satu bulan ke depan akan terjadi penurunan jumlah kasus positif usai lonjakan di awal tahun ini.