Polisi Hong Kong telah menggunakan meriam air dan gas air mata terhadap pengunjuk rasa yang melemparkan bom molotov dan batu bata di dekat kantor pemerintah di kota itu, demikian seperti dikutip dari BBC, Senin .Kekerasan pecah setelah ribuan massa pro-demokrasi, yang menggelar demo tak berizin, kembali menggelar aksi. Polisi kemudian bertindak untuk membubarkan massa.
2 dari 4 halamanDemo Tak Berizin Berujung BentrokPolisi telah menolak izin untuk demonstrasi Minggu 15 September, tetapi ribuan orang tetap hadir, berbaris dari Causeway Bay dan Central, distrik bisnis dan komersial utama. Polisi mengerahkan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa. Salah satunya adalah menembakkan semburan air berwarna biru, yang telah digunakan di tempat lain di dunia untuk mengidentifikasi pengunjuk rasa nanti.Pintu masuk ke beberapa stasiun di jaringan kereta bawah tanah, MTR, dibarikade dan kebakaran tersulut di pintu masuk ke stasiun Wan Chai, pusat transportasi utama.
3 dari 4 halamanSekilas Demonstrasi Hong KongProtes di seluruh kota, yang awalnya dipicu oleh undang - undang yang akan memungkinkan Beijing untuk mengekstradisi penduduk ke daratan, sering berakhir dengan kekerasan, biasanya antara demonstran pro-demokrasi dan polisi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »