Maraknya Copet Incar Turis Asing di Thailand, Terbaru Pelakunya Diduga Sesama Wisman

  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 83%

Thailand Berita

Turis Asing,Wisman,Wisatawan Mancanegara

Setidaknya ada dua kasus pencurian dengan korban turis asing yang dilaporkan dari Thailand. Komplotan pencopet ini biasanya beraksi di sejumlah destinasi wisata populer di Negeri Gajah Putih.

Kasus pencopetan dengan korban turis asing kembali jadi headline di Thailand . Kali ini, seorang penjaga pantai dilaporkan membantu seorang perempuan asing menangkap seorang pria Amerika yang mencuri ponselnya saat ia sedang berenang di Pantai Kata, Phuket , Sabtu, 1 Juni 2024.

Ia kemudian menarik celana pendeknya dalam upaya mengambil barangnnya dan terus meneriakinya karena melakukan tindakan kriminal. 'Dia mencuri barang saya! Kamu mencuri ponsel saya!' jerutnya. Hukuman Mencopet di Thailand?Polisi mendakwanya berdasarkan Pasal 378 KUHP karena si pelaku dalam keadaan mabuk dengan mengonsumsi minuman beralkohol atau bahan memabukkan lain dan menimbulkan onar di tempat umum. Hukumannya adalah denda hingga lima ribu baht .

Pada Maret 2024, Thailand telah melaporkan beberapa penangkapan copet yang menargetkan turis asing. Salah satunya saat itu, polisi setempat mengamankan tiga pria Mongolia pada 23 Maret 2024 karena mencopet wisatawan mancanegara di destinasi-destinasi populer di Pattaya, Chon Buri, dan Bangkok. Selanjutnya, polisi melacak mereka hingga ke sebuah hotel di Bangkok dan berhasil meringkus tersangka. Ketiga pria Mongolia itu mengakui kejahatan pencopetan yang mereka lakukan. Mereka mengaku mengincar turis asing di tempat-tempat wisata, beroperasi secara berkelompok, dan menyerahkan semua uang curian pada pemimpin geng mereka.

Turis Asing Wisman Wisatawan Mancanegara Phuket Travel Pencopetan Wisatawan Asing

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Tangkap Buron Thailand Chaowalit, Polri Berharap Bisa ”Barter” dengan Fredy PratamaSetelah menangkap buron Thailand, Chaowalit, Polri berharap Kepolisian Thailand membantu menangkap Fredy Pratama.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

40 Biksu Jalani Ritual Thudong Jalan Kaki hingga Candi BorobudurSebanyak 40 Bhikkhu (biksu) asal Thailand, Malaysia, Singapura, dan Thailand melaksanakan ritual Thudong jelang Hari Waisak.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »

Maraknya Kasus Penangkapan Jemaah Tanpa Visa Haji di Arab Saudi, Diimbau Selalu Bawa Identitas DiriBerita Maraknya Kasus Penangkapan Jemaah Tanpa Visa Haji di Arab Saudi, Diimbau Selalu Bawa Identitas Diri terbaru hari ini 2024-06-08 16:23:31 dari sumber yang terpercaya
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Maraknya Kasus Kekerasan di Situbondo, Predikat sebagai Kabupaten Layak Anak DikritikBerita Maraknya Kasus Kekerasan di Situbondo, Predikat sebagai Kabupaten Layak Anak Dikritik terbaru hari ini 2024-05-30 17:40:56 dari sumber yang terpercaya
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »

Google Pamer Teknologi Pelacak Maling Baru di HP AndroidTeknologi Google menggunakan AI untuk melacak copet dan jambret.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »

Maraknya Kasus Pelecehan Seksual, Satgas PPKS UNG Minta Korban Berani Bicara dan Membuat AduanMaraknya Kasus Pelecehan Seksual di Lingkungan Pendidikan Perguruan Tinggi di Gorontalo, Satgas PPKS UNG Minta Korban Berani Bicara dan Membuat Aduan
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »