Mahyeldi soal Sumbar Tak Patuh Bermasker: Di Jakarta Ada Orang Tak Bermasker

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 83 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Satgas Penanganan COVID-19 menyebut Sumatera Barat (Sumbar) satu dari 3 Provinsi dengan kepatuhan terendah menjalankan protokol kesehatan, terutama masker.

) sebagai satu dari 3 Provinsi dengan kepatuhan terendah menjalankan protokol kesehatan, terutama masker dan menjaga jarak. Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi berterima kasih atas penilaian tersebut.

"Masalah nilai-menilai, silakan saja, saya tidak akan berhenti pula dengan penilaian itu. Kalau mengatakan begitu, ya. terima kasih lah," kata Mahyeldi kepada wartawan Kamis .Namun ia menyebutkan masyarakat sudah mulai bosan menggunakan masker. Kebosanan warga menggunakan masker menjadi pemandangan di semua daerah di seluruh Indonesia. Bahkan, kata Mahyeldi, di Jakarta ia juga bertemu dengan orang-orang yang tidak bermasker.

"Kalau dilihat di Indonesia sekarang kan orang juga sudah bosan juga pakai masker. Tapi kebosanan-kebosanan saja. Bahkan di Jakarta sendiri. Saya ketemu aja di Jakarta ada orang-orang tidak bermasker," tambah dia.itu mengaku tidak mau ambil pusing atas penilaian itu. Meski begitu ia berharap pihak yang mengeluarkan pernyataan bukan hanya sekedar memberikan penilaian, melainkan memberi solusi.

"Jadi kalau mau menilai, silakan saja. Silakan menilai, tapi beri solusi. Orang menilai, semua orang bisa. Tapi bagaimana memecahkan masalah untuk itu. Saat yang tepat bukan hanya menilai atau mengkritisi, tapi mencari solusi,"kata dia.Satgas Penanganan COVID-19 mengungkap data kepatuhan warga dalam menggunakan masker dan menjaga jarak berdasarkan desa dan kelurahan.

"Jadi tiga provinsi dengan kepatuhan memakai masker rendah adalah Gorontalo, Sumatera Barat, Maluku Utara. Sedangkan untuk jaga jarak, ini mirip, cuma bedanya Maluku Utara naik jadi peringkat kedua, Sumatera Barat jadi peringkat ketiga," kata Dewi dalam siaran YouTube BNPB, Rabu .1. 70,24 % kelurahan dan desa di Gorontalo,Berikut ini 3 provinsi dengan kepatuhan terendah jaga jarak:3.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Dukung yuk channel Aku seorang tunanetra, tonton videonya like comment share dan subscribe

Ya solusinya patuhi projes. Salah satunya pk masker. Sdhlah..seleksi alam kyk gini.. ujung2nya hanya org sumbar yg waras dan berpikiran modern dan sehat saja yg bakal trs hidup. Yg sok bosen and sakti btr lg jg 'direcall' ama yg Maha Segalanya

Masker jangan jadi alasan politik lalu di besar'kan , yang perlu di kedepankan adalah ekonomi kerakyatan , keadilan .

Susah emg... mati di tangan Tuhan cuma itu yg mereka paham.. mereka sptnya blm paham kalau menular itu nyata blok !

Wah sanggahan yang bagus bapak. Mantap

FaldoMaldini mending lu pulang

lillahita'alla

ketika salah hobi bgt nyama²in ke daerah lain.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Satgas Covid-19: Tak Punya NIK, Masyarakat Tetap Bisa VaksinasiJuru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah mengeluarkan surat edaran terkait pelaksanaan... Tuhh baguss gak ada NIK tetap bisa vaksin. Kan jadinya gak ada yg salah gunain NIK orang lain buat vaksin. WNA nya. Oppsss 🤭 Berita WNA lee.... Yang vaksin pake NIK WNI, noh sekarang ada kebijakan baru. Jangan pake NIK WNI yaaa... Kasian WNI nya belom divaksin malah dituduh udah vaksin 😂🤣🤭
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Satgas Tegaskan Tak Ada Bukti Hewan Terinfeksi COVID-19 Menular ke ManusiaHewan yang terinfeksi COVID-19 tidak akan menularkan Virus Corona ke manusia Mudah2an tak ada bukti dan jangan sampai terjadilah penularan copid 19 melalui hewan.Tertular dari manusia saja, telah banyak manusia yg menderita. Hewan kena coped yg nularin manusia gitu? Satgas C.19. Nih bukti Civid 19 menular dr Cerpelai (Sejenis Musang). Belanda bunuh Cerpelai 1 juta, Spanyol 92.000 ekor. Awal C19 teliti tikus Comberan, ditemukan C19 pada tikus. Coba kotor2an ke Pasar Impres malam segala makanan diinjak tikus, apalagi ditempat ayam potong/ikan.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Satgas: Masyarakat Tak Mau di-Tracing Jadi Kendala 3TDewi mengatakan, untuk menyelesaikan kendala 3T (testing, tracing, treatment), sangat dibutuhkan kolaborasi semua pihak.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Lab PCR Unand Menjerit Tak Dapat Dana, Gubernur Sumbar: Saya Bukan Malaikat'Saya gubernur, bukan malaikat. Saya hanyalah manusia biasa, pasti ada kekurangan-kekurangan,' ujar Mahyeldi. Bawa bawa malaikat segala. Bawain Dana yg utamanya woiii begini akibatnya kalo waktu kerja abis buat utak-atik sorga neraka 🦎
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Pelatih Persib Tak Masalah Persiapan Tak Ideal, Terpenting Liga DigelarDalam situasi luar biasa, hal yang paling penting dan harus diprioritaskan bagi sepak bola Indonesia adalah segera bergulirnya kompetisi.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

BI: Deflasi Sumbar Membaik pada Juli 2021 |Republika OnlineSumbar mencatat deflasi Juli sebesar 0,09 persen membaik Juni 0,17 persen
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »