Ma'ruf Amin: Jangan Pernah Kendor Terapkan Protokol Kesehatan

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 17 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 10%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

'Kepada seluruh rakyat Indonesia, jangan pernah kendor menerapkan protokol kesehatan dan teruslah menjaga 5M,' tegas Ma'ruf.

Pandemi COVID-19 yang tak kunjung usai telah menyebabkan banyak kalangan masyarakat Indonesia baik pesohor, tenaga kesehatan hingga tokoh agama meninggal dunia. Untuk itu, seluruh masyarakat Indonesia diimbau harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat di manapun berada.

Hal ini dia ungkapkan saat meresmikan program"KITA JAGA KIAI" secara virtual dari Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta, Senin kemarin. Dalam kesempatan itu, Ma'ruf juga mengatakan kebijakan-kebijakan yang diambil pemerintah seperti PPKM Level 4 senantiasa mengedepankan keselamatan masyarakat.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Udeh...cuma gitu doang, pak. Himbauannya. Kegedean bayarannya.

Y

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ma'ruf Amin: Mari Terus Berdoa Agar Kita Mampu Hadapi Pandemi Covid-19Menurut dia, rahmat Allah SWT juga memberikan keberanian, munculnya semangat perjuangan, dan kebangkitan nasional. Geus Taluk nya Ki .... Mun tibareto tiah bgadoan lain titah joged ubur Ubur , deuuuh alah
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Ma'ruf Amin Catat 605 Kiai dan Ulama Meninggal Selama PandemiMa'ruf Amin menilai wafatnya para kiai dan ulama selama pandemi Covid-19 sebagai musibah yang tak dapat tergantikan, ibarat bintang padam. Rakyat biasa jauh lebih banyak yang menjadi korbab keganasan virus covid-19 Apa bedanya rakyat biasa dgn kyai dan ulama, yang sama² disebut rakyat KTPnya pun saya tidak dibedahkan antara kyai dan ulama Jangan lupa dihitung ada juga yang dipenjara. Semua akibat sikap awal yg ga sigap dan malah bercanda2..., skrng baru kelabakan.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Pimpinan KPK Tak Bisa Berlindung pada Putusan MA dan MKPimpinan KPK diingatkan untuk tidak berlindung pada putusan MA dan MK terkait tes wawasan kebangsaan (TWK) pegawai KPK. Hasil pemeriksaan Ombudsman harus dilaksanakan, apa pun putusan MA atau MK kelak. Polhuk AdadiKompas dianvictory nikolausharbowo dianvictory nikolausharbowo KPK_RI HARUS&WAJIB BERINTEGRITAS TINGGI !!! BERSIH JUJUR KERJANYATA !!! (Jgn malah bikin gaduh) yoooooo jokowi mohmahfudmd antikorupsi KemenkeuRI
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

Kekurangan Hakim Tipikor Belum Terjawab, MA Kini Krisis Hakim PajakMeski tak memiliki hakim agung tata usaha negara khusus pajak, Mahkamah Agung atau MA mengklaim penanganan perkara pajak tak terbengkalai. Perkara-perkara pajak kini ditangani enam hakim agung tata usaha negara di MA. Polhuk AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »