Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai DKI Jakarta harus segera mempersiapkan diri jika pemindahan ibu kota negara terealisasi. Menurutnya nasib Jakarta harus diputuskan secara terbuka dan matang, baik dari sisi aset maupun new positioning.
"Pemerintah harus menyatakan secara terbuka dan jelas, bagaimana nasib aset-aset negara yang ada. Seperti Gedung Parlemen di Senayan, Istana Negara dan semua kantor kementerian dan lembaga yang akan ditinggalkan. Jangan sampai berubah kepemilikan ke perorangan atau perusahaan swasta," kata LaNyalla dalam keterangan tertulis, Senin .
Ia menambahkan menurutnya jika Jakarta ingin menjadi kota pusat keuangan, maka bisa mencontoh pada Hong Kong, Singapura dan Tokyo sebagai acuan. Kemudian jika ingin menjadi kota budaya, maka bisa menjadi seperti Berlin, Copenhagen, Stockholm. Lalu jika Jakarta ingin menjadi kota global baru, bisa seperti Boston, Chicago, Madrid, Milan, dan Toronto, serta masih banyak pilihan lainnya.Semua pilihan tersebut memiliki diferensiasi masing-masing.
Ada pun prasyarat standar yang disebutkan itu di antaranya, kestabilan politik dan pertumbuhan ekonomi yang terukur dan berkesinambungan.
Jkt bakal kaya gimana yak klo bkn ibu kota?
Lagi-lagi orang ini...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »