Bukan sekolah formal, melainkan tempat lansia belajar, memperoleh pengetahuan, dan makin membuat berdaya dalam menjalani kehidupan di usia senja.
Sekolah lansia ini berdiri di Pedukuhan Dayakan, Kalurahan Pengasih, Kapanewon Pengasih. Sebanyak 90-an lansia dari 78 keluarga terdaftar dan siap kembali ke sekolah lagi. "Mereka yang terdaftar itu rata-rata 70 tahun ke atas dengan lansia tertua yang ikut itu usia 85 tahun. Tapi ada yang 56 tahun," kata Ketua Bina Keluarga Lansia Dayakan, Harminto, usai pembukaan sekolah lansia di aula kelompok Bina Keluarga Lansia Dayakan, Rabu .Sekolah lansia bukan formal seperti sekolah umumnya. Sekolah ini berlangsung 1 kali dalam 1 bulan di BKL.
Hari sekolah bersamaan dengan kegiatan posyandu lansia seperti biasanya, ada layanan senam lansia, pemeriksaan kesehatan, lantas penambahan gizi. Siangnya, barulah mereka"kuliah". Mereka belajar psikologi penuaan, gerak lansia, keperluan gizi, hingga mengatur emosi di aula BKL.Kisah Baasil, Mahasiswa Nyambi Jadi Driver Ojol, Beri Tumpangan Gratis Khusus Lansia dan Anak Yatim"Sehingga lansia itu bisa tertawa senang dan bahagia dan bisa merawat diri sendiri. Yang tahu lansia itu adalah diri mereka sendiri. Tujuan sehat jasmani dan rohani," kata Harminto.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »