Kronologis Ibu dan Anak Tewas Berpelukan Tertimpa Reruntuhan di Kalideres

  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 77 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kronologis Ibu dan Anak Tewas Berpelukan Tertimpa Reruntuhan di Kalideres Sindonews BukanBeritaBiasa .

JAKARTA - Seorang ibu bernama Ita dan anaknya tewas tertimpa reruntuhan bangunan rumah di Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu . Saat ditemukan keduanya dalam posisi berpelukan .

Humas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Mulat Wijayanto menjelaskan kronologis kejadian memilukan tersebut. Insiden bermula ketika salah satu warga mendengar suara bangunan runtuh. Kemudian, tetangga menghubungi si ibu yang dirasa sebelumnya masih berada di dalam rumah bersama anaknya sebelum insiden berlangsung.

Petugas langsung mencari keduanya. Tak lama berselang, terlihat sebuah kaki yang kemudian petugas berupaya menggalinya."Saat ditemukan si anak masih ada denyut dan napas," ucapnya.Karena saat itu belum ada ambulans, petugas dibantu warga bergegas membawa korban bayi menggunakan sepeda motor ke RSUD Kalideres. Sebelum sampai di rumah sakit, korban menghembuskan napas terakhirnya.

Mulat menuturkan petugas lalu meminta tolong ambulans lain menuju TKP, namun ditolak pihak rumah sakit.Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko mengaku sejak awal proses evakuasi ibu dan anak dari reruntuhan bangunan, pihaknya langsung bergerak cepat."Pelayanan kita untuk kemanusiaan, tidak ada itu tidak ada. Sejak evakuasi oleh Gulkarmat tim kita sebelum dibawa pun sudah kontak RSUD," ujarnya.

Pemkot Jakbar akan memberikan bantuan kepada anak korban yang masih hidup. Setelah hasil penyelidikan, pihaknya bakal merobohkan sisa bangunan rumah tersebut."Kami menunggu setelah hasil olah TKP dan sekarang masih terpasang police line. Setelah hasilnya tuntas nanti kita koordinasi lagi dengan unsur kepolisian untuk langkah lanjutan dalam rangka pengamanan lingkungan," kata Yani.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Rumah Roboh di Kalideres, Ibu dan Anak Meninggal DuniaRumah roboh itu menyebabkan ibu dan anak meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Ibu-Bayi Korban Tewas Tertimbun Rumah di Jakbar Ditemukan BerpelukanSeorang ibu bernama Ita (40) dan bayinya yang berusia 4 bulan tertimbun reruntuhan rumah hingga tewas. Keduanya ditemukan tim damkar dalam posisi berpelukan. 🥺🥺🥺🥺🥺😔🙏 Innalillahiwainnaillaihirojiun🥺 Miris,semoga khusnul khotimah.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Rumah Roboh di Kalideres, Ibu dan Anak Balita TewasDua korban tewas dalam peristiwa bangunan roboh di Kalideres. Nyawa keduanya tidak tertolong karena ketidaktersediaan ambulans. Padahal, RSUD Kalideres cukup dekat dari lokasi kejadian. Metropolitan AdadiKompas ato_vanto
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

Polisi Selidiki Penyebab Ibu dan Anak Tewas di Kalideres |Republika OnlineDua penghuni rumah meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan material bangunan.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Polisi Selidiki Penyebab Rumah Roboh yang Tewaskan Ibu dan Anak di KalideresInsiden rumah roboh di Jalan Satu Maret RT 001/03, Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat pada Sabtu malam menewaskan seorang ibu dan anaknya.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Empat Tewas Akibat Longsor di Sibolangit Deli Serdang SumutKasat Lantas Polrestabes Medan mengatakan dari empat korban tewas, dua sudah berhasil dievakuasi dari bawah reruntuhan. musim hujan gini mending d rmh aja
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »