KPK Komentar soal Gorden Rumdin DPR: Harus Transparan Sebab Rentan Korupsi

  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

KPK mengimbau pengadaan gorden rumdin DPR senilai Rp 43,5 miliar dilakukan transparan karena proyek pengadaan barang dan jasa rentan korupsi.

mengimbau pengadaan ini dilakukan transparan karena proyek pengadaan barang dan jasa rentan korupsi.

"KPK mengimbau seluruh tahapan dalam proses pengadaan ini dilakukan secara transparan dan akuntabel, guna mencegah agar pihak-pihak tertentu tidak memanfaatkannya untuk mengambil keuntungan pribadi dengan cara-cara yang melanggar hukum," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Senin . "Prinsip transparansi dan akuntabilitas sebagai wujud pertanggungjawaban penggunaan APBN/APBD oleh setiap kementerian, pemerintah daerah, BUMN/BUMD, serta lembaga lainnya yang mengelola keuangan negara," tambahnya.

Ali mengatakan setiap pengadaan harus mengacu pada Perpres Nomor 12 Tahun 2022 tentang perubahan atas Perpres Nomor 16 Tahun 2018 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah. Hal itu katanya, agar tata laksana prosesnya tidak menyalahi aturan.Lebih lanjut, Ali menyebut pihaknya bersama PPK akan memastikan pengadaan gorden dilakukan sesuai dengan prosedur. Dia menyebut pengadaan barang dan jasa rawan akan korupsi.

"KPA maupun PPK pengadaan ini harus memastikan bahwa seluruh prosesnya sesuai prosedur, mengingat pengadaan barang dan jasa menjadi salah satu modus yang rentan terjadi

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

🤣🤣🤣 Beda jauh sama KPK yg dulu...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Lelang Pengadaan Gorden Rumah Dinas DPR Dimenangkan Penawar Tertinggi Rp 43,5 MiliarLelang penggantian gorden di rumah dinas anggota DPR di Kalibata, Jakarta Selatan, telah selesai. Ada 49 perusahaan yang menjadi peserta lelang dalam proyek bertajuk 'Penggantian Gorden dan Blind DPR RI Kalibata' itu. / Nasional JernihkanHarapan P PQp PQ
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

KPK Singgung soal Gorden DPR: Pengadaan Barang dan Jasa Rentan Jadi Modus korupsiKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara terkait pengadaan gorden yang dilakukan DPR.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

KPK Sebut Tender Gorden Rumah Dinas DPR RI di Kalibata Rentan Korupsi - Pikiran-Rakyat.comKPK mengingatkan agar adanya pengawasan pada tender pengadaan gordeng rumah dinas DPR. Nilai anggaran capai Rp45 miliar
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »

Profil PT Bertiga Mitra Solusi, Perusahaan Pemenang Lelang Pengadaan Gorden Rumah Dinas DPR Senilai Rp 43,5 MiliarPT Bertiga Mitra Solusi memenangkan lelang pengadaan gorden rumah dinas DPR RI dengan harga penawaran tertinggi senilai Rp 43,5 miliar. Cairrr
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

PROFIL PT Bertiga Mitra Solusi, Pemenang Lelang Proyek Gorden Rumah Dinas DPR Senilai Rp 43,5 Miliar - Tribunnews.comBerikut profil PT Bertiga Mitra Solusi yang menjadi pemenang lelang pengadaan gorden rumah dinas DPR senilai Rp 43,5 miliar. si mimin musti cari tau Bertiga itu siapa aja?
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Andi Arief Kembali Dipanggil KPK Terkait Kasus Bupati PPUKPK kembali memanggil Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus Bupati (nonaktif) Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas'ud.
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »