Seorang anggota jemaah haji yang sakit tiba di Klinik Kesehatan Haji Indonesia Daerah Kerja Mekkah, di kota Mekkah, Arab Saudi, Selasa , untuk mendapat penanganan medis. Anggota jemaah haji lanjut usia dan berisiko kesehatan tinggi diprioritaskan pulang lebih awal untuk mendapat penanganan medis di Tanah Air.
Kriteria lain ialah saat perjalanan pulang lebih awal tidak memperberat kondisi fisik, menimbulkan kecacatan atau mengancam keselamatan anggota jemaah haji yang sakit, tidak mengidap penyakit menular atau infeksius, dan tidak dalam kondisi hipertensi. Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu pukul 09.24 WIB, anggota jemaah haji Indonesia yang wafat berjumlah 234 orang. Pada periode yang sama tahun lalu, jumlah anggota jemaah yang wafat 469 orang.Suasana keberangkatan jemaah haji asal Jambi menuju Arafah di Sektor 2, Mekkah, Arab Saudi, pada Jumat . Jemaah haji akan melaksanakan wukuf pada Sabtu di Arafah.
Menurut Ketua Komisi Nasional Haji Mustolih Siradj, dalam keterangan tertulis, pergerakan jemaah haji Indonesia terbagi dalam dua gelombang. Pertama, jemaah dari Tanah Air mendarat di Bandara AMAA Madinah, lalu ke Madinah, Mekkah, baru pulang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah. Selain itu, perubahan ini memecah konsentrasi petugas. Dalam kondisi normal, PPIH Daker Bandara semestinya terkonsentrasi mengawal pemulangan jemaah haji gelombang pertama di Jeddah. Akibat perubahan rute, petugas harus membagi layanan di Madinah. Hal ini bisa berdampak pada menurunnya layanan petugas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »