Setelah menghubungi korban, Dirut PT. Kimia Farma Diagnostika, Adil Fadillah Bulqini memastikan akan membawa kasus ini ke jalur hukum.
Di saat yang sama, Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Haryadi mengatakan pihak PT Angkasa Pura siap berkoordinasi dengan penegakan hukum guna mengusut tuntas kasus ini.Awal mula terungkapnya kasus ini ketika cuitan pemilik akun Twitter @listongs ramai diperbincangkan netizen. Dalam cuitannya, dia menceritakan pengalaman dilecehkan dan diperas oleh oknum penyedia jasa Rapid tes. Wanita pemilik akun itu berinisial LHI.
"Saya penerbangannya kan jam 6 , enggak sempat rapid juga di RS . Jadi saya di bandara jam 4 pagi, sekalian mau rapid test di bandara," ujar dia kepada Kompas.com, Jumat malam.LHI kemudian melakukan rapid test di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, di fasilitas rapid test yang dimiliki Kimia Farma.
Pelakunya diduga kuat anak pejabat penegak hukum. Kita pantau aja dulu ... 😌
Malah gw denger tersangka nya belum resmi jd dokter, status nya masih koas. Parah banget sekelas kimia farma bisa kecolongan. Emang ga di periksa dulu latar belakang pendidikannya.
gerak cepat 👍
yakali nunggu korban laporan ke polsek bandara kan lg ada di nias orgnya.. tinggal koordinasi ama polres lokal bisa kan.
ckckck setan alas ni petugas
Petugas bangsat
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »