TEMPO.CO, JAKARTA - Kepala Ekonom PT Bank Central Asia David Sumual mengatakan wacana Otoritas Jasa Keuangan untuk meningkatkan rasio Batas Maksimum Pemberian Kredit para bank bisa berdampak positif bagi industri perbankan. Seperti yang diketahui, salah satu pendapatan utama perbankan berasal dari penyaluran kredit. “Bisa saja dilonggarkan, tapi tetap perlu dibarengi kebijakan lain,” katanya, Selasa 30 Juni 2020.
“Bisa juga mengoptimalisasi wisatawan dalam negeri sebagai solusi,” katanya.Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso mengatakan relaksasi BMPK masuk dalam program lanjutan lembaganya. Menurutnya, perlu ada pelebaran ruang gerak bagi perbankan dalam menyalurkan kredit untuk memberikan dorongan industri keuangan cepat pulih dari dampak negatif corona.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »