REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ginekolog pusat kanker Rumah Sakit Parkway Singapura, dr Wong Chiung Ing, mengatakan, kemajuan teknologi medis dan pemahaman yang lebih baik tentang kanker membuat sebuah perubahan. Kemajuan ini telah memungkinkan dokter untuk menawarkan strategi pengobatan yang menghasilkan hasil klinis dan kualitas hidup lebih baik.
Menurut dia, pembedahan sering diresepkan sebagai pengobatan utama penderita kanker. Padahal, pasien terkadang bisa memperoleh manfaat dari kemoterapi neo-adjuvant untuk mengecilkan tumor kanker sebelum pembedahan untuk hasil yang jauh lebih baik. Ia mencontohkan, kanker payudara pada fase lebih dini dapat diobati secara efektif dan berpotensi dapat disembuhkan dengan operasi, kemoterapi, terapi hormonal, terapi bertarget, serta radioterapi. Pada kanker serviks, kata dia, vaksinasi Human Papillomavirus juga diketahui dapat mengurangi risiko kanker secara signifikan pada wanita karena merangsang kekebalan.