TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Supardi menyebutkan, saat ini tim penyidik tengah menyiapkan langkah hukum untuk melakukan gugatan atas aset-aset tersebut, baik berupa saham maupun lainnya.'Ada negara yang terbuka, kami akan ke sana, saatnya nanti akan kami kasih tahu, mudah-mudahan bisa berhasil karena kami akan melalui proses gugatan,' kata Supardi di Jakarta, Senin 15 November 2021.
Apalagi kalau keterangannya penting tentu mereka harus kami panggil lagi,' tuturnya.Hingga kini, kata Supardi, pemburuan aset perkara Asabri masih terus dilakukan mengingat ada indikasi sejumlah aset yang sengaja disamarkan atau dialihkan untuk menghindari penyitaan.Selain itu, ada pula tersangka lain yang menunjukkan niat baik mengembalikan dana pengelolaan reksadana milik PT Asabri. Pengembalian ini dilakukan dua tersangka Manager Investasi . 'Ada dua tersangka yang mengembalikan.
Luar biasa
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polda Tangkap 48 WN China dan Vietnam Terlibat Pemerasan |Republika OnlineWN China jadikan Indonesia basis pemerasan korban di luar negeri lewat aplikasi jodoh Inlander Minggu ke Minggu 24 jam nonstop tahun ke tahun, zaman KERBAU zodiak cancer, semua kalangan terjadi kesenjangan sosial, akibat Tangkap datangnya. Kasihan diperas corona
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
China utara wajibkan karantina 56 hari bagi pendatangOtoritas Kota Shenyang di wilayah China utara mewajibkan pelaku perjalanan dari luar negeri untuk menjalani karantina selama 56 hari.\r\n\r\nMereka yang baru ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Ketika Kasur Memanggilmu di Saat Kegiatan DaringPembelajaran daring pada masa pandemi membuat gelagapan banyak mahasiswa. Selama kuliah, kamar menjadi tempat aman dari keruwetan. Tapi, upaya agar bisa konsentrasi belajar di kamar terus digoda oleh kasur dan bantal. Muda AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Hasil F1 GP Brasil: Hamilton Menang Usai Tampil Luar BiasaPembalap Mercedes, Lewis Hamilton menunjukkan penampilan yang luar biasa saat menang di F1 GP Brasil.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Kemlu: 5.925 WNI Terkonfirmasi Covid-19 di Luar NegeriKemlu kembali melaporkan perkembangan kasus WNI terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri. Hingga Jumat (24.9.2021) pagi, jumlahnya mencapai 5.925 orang. Kementerian...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Update, 5.940 WNI Terkonfirmasi Covid-19 di Luar NegeriJumlah Warga Negara Indonesia (WNI) terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri kembali bertambah. Hingga Rabu (29.9.2021) pagi, jumlahnya mencapai 5.940 orang. Jumlah... Pakistan is the land that was before Khorasan. The opinion of Muhammad Qasim in a vision in April 2015 that Pakistan is the land that was before Khorasan that the Prophet told the ummah. To know more visit the website or search ‘Muhammad Qasim Dreams’
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »