Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT, Ketum PBNU: Silakan, Bukan Urusan Kita

  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT, Ketum PBNU: Silakan, Bukan Urusan Kita Sindonews BukanBeritaBiasa .

"Silakan urusan mereka, bukan urusan kita," kata Gus Yahya usai mengisi sambutan konbes NU 2022, di Jakarta, Jumat .

Untuk diketahui, Kedubes Inggris di akun Instagramnya @UKinIndonesia terlihat mengibarkan bendera warna warni dan menyatakan bahwa LGBT merupakan bagian dari hak asasi manusia "Inggris menyatakan bahwa hak LGBT+ adalah hak asasi manusia yang fundamental. Cinta itu berharga. Semua orang, di mana pun, harus bebas untuk mencintai siapa yang mereka cintai dan mengekspresikan diri mereka tanpa takut kekerasan atau diskriminasi," tulis Kedubes Inggris di Jakarta, dikutip Jumat .

Selain itu, Kedubes Inggris turut mendesak masyarakat internasional memberantas diskriminasi, termasuk berdasarkan orientasi seksual dan identitas gender, dan untuk mempromosikan keberagaman dan toleransi. "Kami mendesak negara-negara untuk mendekriminalisasi hubungan seks yang sama, dan untuk memperkenalkan undang-undang yang melindungi LGBT+ orang dari segala bentuk diskriminasi," katanya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bukan Ujug-ujug, Koalisi Golkar-PAN-PPP Disebut Sudah Lama Dikomunikasikan 3 Ketum - Tribunnews.comViva Yoga Mauladi menyebut Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP tidak terbentuk dalam waktu singkat.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Polda Metro Siapkan Pengamanan Demo Massa Bela UAS di Kedubes SingapuraMassa pendukung UAS akan demo Kedubes Singapura siang ini. Polda Metro Jaya menyiapkan pengamanan di Kedubes Singapura. Ada kerjaan tu drun, lumayan buat beli kuota untuk nonton b**p Bubarkan saja, bikin rese demo itu kalo recording lagu yaa.. gua suka kasih tuh demo lagunya keproduser.. gitu bukan si
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Demam Modifikasi Mobil Tua Jadi Bertenaga Listrik Melanda Inggris, Fungsional Bukan Cuma GayaInggris saat ini demam modifikasi mobil tua menjadi bertenaga listrik, namun sengit perdebatan di antara penganut fanatik kaum puritan pecinta mobil tua murni HoldenKlasik iki mbah!!
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »

Ketum PBNU Targetkan Bangun Sistem Konsolidasi Aset |Republika OnlinePembangunan sistem konsolidasi aset NU agar lebih bermanfaat untuk pemberdayaan umat. Baru tersadar
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Massa Aksi UAS Berorasi di Depan Kedubes Singapura, Sempat Ancam Hendak Jatuhkan Pagar - Tribunnews.comMassa Aksi UAS Berorasi di Depan Kedubes Singapura, Sempat Ancam Hendak Jatuhkan Pagar via tribunnews halah..kadrun harusnya di sikat..uang ke yaman. TODAYonline ChannelNewsAsia straits_times leehsienloong SCMPNews MothershipSG SGglobalnetwork elonmusk
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Pendukung UAS Ancam Usir Kedubes Singapura Jika 2x24 Jam Tak Minta Maaf'Bilamana dalam kurun waktu 2x24 jam pemerintah tidak juga meminta maaf, maka kami sendiri yang akan mengusir Kedubes Singapura dari tanah Indonesia.' Monggo Blok ! 🤣🤣🤣
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »