Kata Franz Magnis-Suseno Soal Bharada Eliezer Rajin Ibadah Tapi Tetap Tembak Brigadir Yosua

  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 22 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Namun, kata Romo, apa yang dilaukan Eliezer ketika itu dalam kondisi tertekan karena diperintah.

Hal itu diungkap Romo Magnis ketika menjadi saksi ahli meringankan untuk terdakwa Bharada Eliezer di sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua, pada Senin .

"Ya tentu saja bahwa orang beragama itu tahu bahwa ia tidak boleh membunuh dan sebagainya, tetapi di dalam agama kita juga tahu bahwa orang tidak menaati yang menjadi perintah agama, jadi masalahnya di situ pun tidak ada dendam, karena itu cukup jelas motivasi perbuatan itu bukan suatu motivasi pribadi sama sekali, tetapi pelaksana perintah yang diberikan oleh yang berhak memberi perintah," Ujar Franz Magnis.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Coba klo Eliezer berbalik dr perintah Bosan kelamaan sinetrinnya

Eliezer kan prajurit,jaksa jg pertanyaan nya gk nyambung,lain klw dia sipil.perintah harus dilaksanakan,apakah prajurit harus menimbang saat menembak teroris atau OPM misalnya

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Sidang Pembunuhan Brigadir Yosua, Kuasa Hukum Richard Eliezer Hadirkan Franz Magnis Suseno Sebagai Saksi MeringankanDalam persidangan hari ini, pihak Richard Eliezer menghadirkan tiga saksi a de charge untuk meringankan dakwaan.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Ini Alasan Kuasa Hukum Richard Eliezer Hadirkan Franz Magnis-Suseno dan Psikolog Sebagai Saksi MeringankanPihak Richard Eliezer hadirkan saksi meringankan, berikut alasan Ronny Talapessy pilih guru besar filsafat dan dua psikolog ini.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Franz Magnis-Suseno Sebut 2 Unsur yang Bisa Ringankan Richard Eliezer Kasus Pembunuhan Brigadir YosuaFranz Magnis-Suseno menilai Richard Eliezer punya dua unsur yang bisa meringankan hukumannya dari sudut pandang filsafat moral. Jan sampai kagak di hukum
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Franz Magnis-Suseno: Richard Eliezer Keliru, tetapi Belum Tentu JahatFranz Magnis-Suseno hadir sebagai saksi meringankan bagi Richard Eliezer. Dia menilai Richard berada dalam dilema moral; menembak seseorang tak dapat dibenarkan, tetapi ia harus mengikuti perintah Ferdy Sambo, atasannya. Polhuk AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »

Franz Magnis Sebut Richard Eliezer Hadapi Dilema Moral saat Disuruh Tembak Mati Brigadir JFranz Magnis-Suseno: Dalam sudut pandang etika Richard Eliezer menghadapi dilema moral ketika diperintah menembak Brigadir Yosua.
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Romo Magnis Anggap Eliezer Alami Dilema Moral, Harap Publik Tak MengutukRomo Magnis menilai Bharada Eliezer mengalami dilema moral saat diperintah mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir N Yosua Hutabarat.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »