TEMPO.CO, Jakarta - Argentina akan memperpanjang lockdown di negara itu sampai 16 Agustus 2020. Keputusan tersebut diambil oleh Presiden Argentina, Alberto Fernandez, pada Jumat, 31 Juli 2020 menyusul kasus virus corona di negaranya yang terus bertambah.Lockdown di Argentina seharusnya berakhir pada Minggu, 2 Agustus 2020. Pemberlakukan lockdown sangat ketat di Ibu Kota Buenos Aires.
Agustin MarcarianDikutip dari rt.com, Argentina telah menjadi negara di kawasan Amerika Selatan yang mengalami kenaikan kasus virus corona dalam beberapa pekan terakhir. Per Kamis, 30 Juli 2020, tercatat ada 6.377 kasus baru virus corona di Negeri Tango tersebut. Dengan begitu, total ada 185.373 kasus virus corona di Argentina dan 3.466 kasus berakhir dengan kematian.“Masalah terbesar adalah dalam 15 hari terakhir kita bersikap santai. Kami meresa itu hal yang harus diperangi,” kata Fernandez.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Tokyo mungkin nyatakan darurat jika kasus corona memburukPemerintah Tokyo kemungkinan akan menyatakan keadaan darurat jika kasus virus corona di ibu kota Jepang itu terus memburuk, demikian diperingatkan ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »