REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Covid-19 diketahui dapat memberikan berbagai dampak kesehatan, terlebih bagi yang memiliki penyakit penyerta. Akan tetapi, para ilmuwan juga menemukan bahwa penyintas Covid-19 juga dapat mengembangkan penyakit kardiovaskular dan diabetes mellitus hingga 12 bulan setelah sembuh.
Baca Juga Selain itu, pasien Covid-19 telah melaporkan hiperglikemia onset baru dan kasus diabetes mellitus dengan ketoasidosis diabetikum dan hiperosmolaritas. Sindrom pernapasan akut parah SARS-CoV-2 kemungkinan menyebabkan kerusakan pankreas langsung. "Namun, berbagai penelitian tidak terlalu menyelidiki dan mengkarakterisasi diagnosis baru diabetes mellitus dan penyakit kardiovaskular selama 12 bulan setelah sembuh dari Covid-19," tulis laporan, seperti dikutip dari laman News Medical Net, Jumat .
Hasil studi utama adalah catatan pertama diagnosis penyakit kardiovaskular dan diabetes mellitus Para peneliti mengkategorikan diagnosis penyakit kardiovaskular ke dalam beberapa kategori, yakni aritmia atrium, termasuk fibrilasi atrium dan takikardia supraventrikular, serangan jantung, infark miokard dan penyakit jantung iskemik, emboli paru, trombosis vena, kardiomiopati dan miokarditis, serta strok.
Meski sudah di vaksin? Bukankah katanya Vaksinasi mengurangi efek kalau terkena covid ?
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »