Kasus Covid-19 Meningkat, IDAI Minta Pemerintah Evaluasi PTM 100 Persen

  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 83%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

IDAI juga menjelaskan untuk siswa pendidikan usia dini (Paud) atau anak usia di bawah 6 tahun yang belum divaksin agar tidak mengikuti pembelajaran tatap muka.

Liputan6.com, Jakarta - Ikatan Dokter Anak Indonesia bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia , Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif serta organisasi profesi lainnya mengirim surat kepada pemerintah untuk mengevaluasi pembelajaran tatap muka 100 persen. Permintaan tersebut seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia.

BACA JUGA: Daging Ayam Langka di Australia Saat Kasus COVID-19 Melejit, Ada Apa? BACA JUGA: Waspada! Sebaran Hoaks Seputar Covid-19 Sentuh Angka 5.429 Baca Juga 2 dari 2 halamanPemerintah Akan Evaluasi PTMWakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, konsen pemerintah terhadap pembelajaran tatap muka penuh tidak akan mengorbankan kesehatan. Oleh sebabnya, ketika kasus Covid-19 kembali meningkat karena adanya varian Omicron, pemerintah akan mengevaluasi kebijakan PTM.

Ma'ruf mencatat, peningkatan kasus Covid di satu daerah dan daerah lainnya tidak serta membuat aturan PTM penuh dikurangi atau dibatalkan secara nasional. Karena, PTM akan dievaluasi sesuai pada angka lonjakan kasus Covid di tiap daerah saja.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

HARi SANTOSO DONATUR TETAP TERORiSME

🤣🤣🤣

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Saat Kasus Covid-19 di Indonesia Terus Melonjak, Lebih 2.000 Kasus Sehari…Kasus Covid-19 terus meningkat dalam beberapa hari terakhir, mencapai 2.000 kasus sehari. Prediksi sebut kasus akan memuncak Februari-Maret 2022. Pokonya mah pas puasa sama lebaran teh geura jadi puncak'nya dan ga bisa mudik 🤭
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Temuan Kasus Covid-19 di Sekolah Jakarta Didominasi SiswaTemuan puluhan kasus Covid-19 pada siswa di Jakarta itu terjadi selama periode PTM 100 persen.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

43 Sekolah di DKI Ditemukan Kasus Covid-19, Total 72 Orang Terpapar | merdeka.comTotal terdapat 43 sekolah yang melaporkan temuan kasus Covid-19 terhadap warga sekolahnya.
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »

Kadinkes Jatim Sebut Kasus COVID-19 Mulai NaikKasus COVID-19 di Jatim mulai naik. Seperti yang disampaikan Kadinkes Jatim Dr Erwin Astha Triyono. Here we go again~ Bahaya ? Feb Imlek selasa. Maret Nyepi Kamis . April Mati yesus Jum at. Smua Hari kejepit Selama Tgl Merah Kafir di 2022 ini Pmrintah gk geser2 kaya Tgl merah Islam di 2021 dgn alasan yg sama mncgah mobilitas pnularan & Hari kejpit. Mka Logika nya Varian Om icorn ini gk bahaya?
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

UPDATE 21 Januari: 4.119 Kasus Aktif Covid-19 di IndonesiaAngka itu setara dengan 0,3 persen dari total kasus konfirmasi positif Covid-19. Jumlah kasus aktif ini bertambah 1.791 dari hari sebelumnya.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Terbanyak, Jakarta Laporkan 1.484 Kasus Covid-19 Hari IniSehari sebelumnya, Kamis (20/1/2022) kasus baru Covid-19 di Jakarta juga menembus angka 1.000 yakni sebanyak 1.155.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »