Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Liliek Marhaendro Susilo saat meninjau pos kesehatan di jalur Jamarat, Mina, Selasa .
Makkah - Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan Liliek Marhaendro Susilo mengatakan kasus gangguan kesehatan saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina 1445 Hijriah/2024 Masehi relatif lebih rendah jika dibandingkan tahun sebelumnya.dan kalau kita lihat dari jamaah haji yang sakit juga tidak banyak," ujar Liliek saat meninjau posko kesehatan haji di jalur Jamarat, Mina, Selasa.Liliek tidak merinci angka perbandingan antara tahun lalu dengan saat ini.
nganggur tuh. Jadi, itu kan indikator bahwa alhamdulillah jamaah kita lebih sehat, lah, dibandingkan tahun sebelumnya," katanya. Ia juga memastikan ketersediaan obat di tiap-tiap pos kesehatan di jalur Jamarat serta di KKHI. Dari kapasitas obat yang dibawa, kurang dari 50 persen yang sudah terpakai.Namun, yang menjadi catatannya, yakni ketersediaan obat di maktab-maktab. Apabila obat di maktab habis, akan memerlukan waktu untuk menambah stok, karena terbatasnya akses transportasi.
"Jadi, kalau ada teman-teman di maktab yang agak jauh dari pos kesehatan, kalau obatnya kurang, dia mau ngambilnya lagi agak membutuhkan waktu. Itu yang kadang-kadang membuat ketersediaannya di waktu pas mepetnya itu, jadi seolah-olah langka," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »