REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan alasan menteri-menteri ketakutan mengeluarkan anggaran. Ketakutan tersebut membuat serapan anggaran minim, dan bahkan membuat Presiden Joko Widodo marah-marah. Baca Juga Menteri-menteri, kata Mahfud, takut mengeluarkan anggaran, lantaran sebelum mengambil langkah pun, sudah harus berurusan dengan Badan Pemeriksa Keuangan ."Ada juga yang takut, takut ke BPK.
"Kalau takut ini takut itu malah gak berbuat. Apalagi ini untuk keselamatan rakyat, untuk memerangi Covid-19 yang sekarang sedang melanda negeri kita, yang kita tidak bisa menduga ini kapan selesainya," ujar Mahfud. Mahfud mengaku telah berupaya mencarikan solusi agar pejabat pemerintah itu mau menggunakan anggaran. Khusus di tengah wabah Covid-19, Mahfud telah mengundang KPK, Kejagung, termasuk BPK untuk sama-sama memecahkan persoalan tersebut, tentunya tanpa mengesampingkan hukum.
Gosah jd mentri
Serapan rendah karena uang belum diserahin hanya catatan, nasip sudah dimarahin pula
Yah pa kalo g ada niat korupsi kenapa harus takut yg takut harusnya yg bersalah...
Kalau takut dengan BPK tidak usah mengelola uang
Lah , kalo bener koq takut?
belajar donk sama ex. kemenpora
Daya serap rendah hal yg wajar sehubungan adanya pandemi otomatis hampir semua kegiatan dibatasi
ya bubarkan lah 😁 jadi bisa suka suka kan... 🤭
Mencari sebaaabb serta mencari aaalasan yang nyataa kau tidaak berubah
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »