Penulis: Jens Thurau/DW Indonesia- Jerman telah menutup PLTN terakhirnya. Namun, masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Apa yang harus dilakukan Jerman denganSebanyak 20 Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir yang memasok energi ke pusat-pusat listrik di Jerman, kini hanya tinggal kenangan. Tiga pembangkit listrik tenaga nuklir terakhir di Jerman telah resmi mengakhiri operasinya pada tanggal 15 April lalu.
, penyimpanan energi angin, penghematan energi, dan efisiensi energi, serta menghentikan perdebatan yang tidak berguna ini," kata Lemke dalam sebuah wawancara radio baru-baru ini. Mengingat situasi yang tegang di pasar energi akibat invasi Rusia di Ukraina, masih ada suara-suara yang menuntut agar operasional pembangkit listrik nuklir di Jerman diperpanjang.Menteri Lingkungan Hidup Jerman Steffi Lemke berpendapat bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk bergerak.Namun, masalah energi nuklir mungkin masih akan terus menghantui Jerman, karena reaktor-reaktor nuklirnya masih perlu dibongkar dan pembuangan akhir limbah nuklir radioaktifnya juga masih belum jelas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »